RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA – Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir kembali bakal merombak jajaran pejabat di tubuh perusahaan pelat merah. Arcandra Tahar sosok yang digadang-gadangkan untuk mengisi Komisaris Utama PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk atau PGN.
Staf Khusus Menteri BUMN bidang komunikasi, Arya Sinulingga tak menampik hal itu.
"Komisaris di PGN (Arcandra Tahar), Pak Erick sudah ngomong. Iya jadi komisaris utama," kata Arya saat ditemui di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (19/12/2019).
Menurut Arya, penunjukan Arcandra Tahar menjadi Komisaris Utama PGN karena memiliki pengetahuan yang mumpuni dalam sektor energi.
Selain itu, lanjut Arya, Menteri Erick bakal menguatkan sisi pengawasan pada kinerja PGN.
"Dia (Arcandra Tahar) kan wakil menteri, jadi tahu kondisi energi, dia paham betul," ucap dia.
Kendati demikian, Arya tak merinci kapan Arcandra Tahar menduduki posisi Komut PGN.
Pasalnya, perombakan PGN harus melewati Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).
Untuk diketahui, Arcandra Tahar sebelumnya menjabat sebagai Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Arcandra juga pernah menjadi Menteri ESDM di Kabinet Kerja pada periode pertama pemerintahan Jokowi. Dia mengantikan Sudirman Said, walau akhirnya dipecat karena status kewarganegaraannya.