RIAUMANDIRI.ID, ROKAN HULU - Pencarian terhadap dua orang korban tertimbun tanah longsor di perbukitan Desa Koto Ruang, Kecamatan Rokan IV Koto, Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau, Kamis (5/12/2019) sekira pukul 18.00 wib dihentikan sementara.
Selain untuk memulihkan fisik tim pencari yang sudah seharian mencari korban, beratnya medan dan minimnya penerangan menjadi alasan dihentikannya proses pencarian.
Kapolres Rohul AKBD Dasmin Ginting Melalui Paur Humas IPDA feri Fadly menerangkan, kegiatan pencarian korban dugaan tertimbun tanah longsor di Desa Rokan Koto Ruang dimulai sekitar pukul 09.00 Wib dengan menggunakan unit cainsaw, cangkul, sekop dan parang, alat dodos sawit.
Proses pencarian difokuskan di lokasi tumpukan tanah berisikan kayu dan batang kelapa sawit sekitar 200 meter dari posisi awal rumah. Tumpukan kayu dan batang kelapa sawit dipotong, tumpukan tanah/lumpuh dibuang memakai cangkul dan sekop.
“Kegiatan pencarian juga dilakukan dengan menggunakan mini striker guna membersihkan pasir yang menumpuk dan selama memakai mesin ministriker juga belum menemukan hasil,” ungkap Feri, Kamis (5/12/2019) malam.
Dari hasil pencarian hari ini, tim hanya menemukan property seperti handphone, dompet pakaian dan sepeda motor milik korban.
“Kendala yang dihadapi dalam pencarian yaitu medan yang terjal dan sulit dijangkau, sehingga alat berat belum dapat menuju lokasi dengan kondisi banyak longsoran tebing di sekitar lokasi dan cuaca di lokasi tidak menentu, curah hujan tinggi dan lokasi yang tidak ada jaringan handphone,” terang Ipda Feri.
Pencarian rencananya akan kembali dilanjutkanpada esok pagi. Pada pencarian esok tim gabungan akan menurunkan alat berat berupa satu unit ekskavator dan akan dilakukan penambahan mini striker.
“Selain itu kegiatan pencarian akan dilanjutkan esok hari dengan jumlah personil lebih banyak dan melibatkan seluruh unsur Polri dan TNI dibantu masyarakat dan backup oleh personel Polda Riau Unit K9 (Anjing Pelacak) dan penggunaan alat berat,” terangnya.
Sebelumnya, dua orang warga Desa Teluk Aur, Kecamatan Rambah Samo, Kabupaten Rokan Hulu, Riau, bernama Elipati Zebua dan anaknya Tabezhisoki Zebu dilaporkan hilang diduga tertimbun longsor di rumah ladang di kebunnya yang berada di perbuktian Desa Koto Ruang, Kecamatan Rokan 4 Koto Rokan Hulu Riau.
Dugaan tersebut semakin diperkuat masih adanya sepeda motor dan dompet milik korban di sekitar rumah ladang yang sudah terseret longsor sejauh 200 meter.