TEMBILAHAN (HR)-Bupati Indragiri Hilir , HM Wardan memastikan pada tahun anggaran 2015 ini, setiap lembaga Pendidikan Anak Usia Dini mendapatkan dana bantuan operasional sebesar Rp5 juta.
''Apakah itu PAUD lama atau baru, yang jelas jika berada di wilayah pemerintahan Inhil, akan dapat bantuan operasional tersebut,'' sebut Bupati, Rabu (25/3). Pemberian bantuan operasional ini dikatakan Wardan, merupakan bentuk keseriusannya dalam mengembangkan dunia pendidikan di Negeri Seribu Parit ini.
“Anggaran Rp5 juta untuk setiap PAUD itu, dititipkan pada salah satu program unggulan yakni, program Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ), yang mana DMIJ merupakan karya bersama Wakil Bupati Inhil, Rosman Malomo,” ungkap Bupati.
Orang nomor 1 di Inhil ini juga mengingatkan, kepada lembaga PAUD yang sudah lama maupun yang baru terbentuk membuat izin operasional, karena itu merupakan salah satu syarat mendapatkan bantuan ini.
''Syarat untuk dapatkan batuan ini, PAUD harus terdaftar dan memiliki izin, jadi yang belum, sesegera mungkin buat izinnya,'' imbuh Bupati. Sebagaimana diketahui, pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) terus berupaya melakukan program strategis bagi pembangunan pendidikan, khususnya pembangunan pendidikanpada Sub Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
Program strategis tersebut dituangkan dalam berbagai kegiatan guna menunjang dan mendukung pelaksanaan PAUD dalam upaya melakukan perluasan aksesibility PAUD, guna melakukan pemerataan pelayanan bagi anak-anak usia 0 sampai 6 tahun di seluruh pelosok desa dan dusun di Kabupaten Inhil.
Di samping melakukan perluasan akses, Pemkab secara bersamaan juga terus berupaya melakukan peningkatan kualitas kelembagaan dan pelayanan PAUD, baik dalam bentuk memenuhi kebutuhan gedung bangunan yang sekurang-kurangnya 1 PAUD Holistik Integratif di setiap kecamatan sebagai PAUD model.
Dikatakan Bupati, kegiatan peningkatan mutu kelembagaan dan pelayanan PAUD, juga dilaksanakan dalam bentuk memberikan bantuan pendidikan ke jenjang S1 PAUD bagi para pendidik PAUD dengan sistem sharing anggaran antara Pemerintah Provinsi Riau dengan Pemkab Inhil.
''Insya Allah pada saat ini para pendidik PAUD yang mengikuti program peningkatan kualifikasi ke jenjang S1 PAUD sudah mencapai 80 orang dan sudah memasuki semester 5 dan semester 3,'' ujar Bupati.
Kegiatan peningkatan mutu lainnya, dikatakan Bupati berupa pelatihan dasar bagi pendidik PAUD, ujian kompetensi, pendidikan dan pelatihan pendidik PAUD.
''Dengan program-program tersebut saat ini kita sudah dapat menuntaskan 1 Desa 1 PAUD dan ini berdampak kepada Peningkatan APK PAUD, dari 68,12 persen menjadi 83,47 persen,'' tutup Bupati. (adv/humas)