RIAUMANDIRI.ID, UKUI - Bupati Pelalawan HM Harris meresmikan jembatan penghubung tiga desa di Desa Lubuk Kembang Sari, Kecamatan Ukui, Kabupaten Pelalawan, Riau, Rabu (30/10/2019). Jembatan itu merupakan bantuan dari realisasi CSR PT Inti Indo Sawit, Asian Agri Group, terhadap masyarakat.
Program Corporate Social Responsibility (CSR) atau kepedulian nyata perusahaan terhadap kebutuhan masyarakat membangun jembatan ini, pihak perusahaan menganggarkan Rp420 juta. Hal ini menunjukkan kepedulian perusahaan kepada masyarakat cukup erat.
Demikian disampaikan HM Harris di sela-sela kunjungannya di Kecamatan Ukui, Rabu kemarin.
"Patut disyukuri kerja sama perusahaan dan masyarakat semakin erat. Karena salah satu bentuk nyata dan kepedulian perusahaan perkebunan di bidang industri kelapa sawit melalui Corporate Social Responsibility (CSR) membangun jembatan dengan menelan biaya empat ratus dua puluh juta lebih. Kita bersyukur dan terimakasih kepada perusahaan peduli kebutuhan masyarakat," ujar HM Harris saat meresmikan jembatan yang dibangun PT IIS Asian Agri Group.
Pembangunan jembatan yang terletak di Desa Lubuk Kembang Sari, Kecamatan Ukui ini sendiri menghubungkan tiga desa yaitu Desa Silikuan Hulu, Desa Lubuk Kembang Sari dan Desa Bukit Jaya Kecamatan Ukui melalui CSR PT IIS Asian Agri group.
Bupati Pelalawan mengucapkan rasa syukur atas pembangunan jembatan ini. "Alhamdulillah jembatan yang baru selesai dibangun PT IIS Asian Agri ini dengan memakan biaya Rp420 juta lebih dapat langsung dimanfaatkan oleh masyarakat. Jembatan yang sangat dibutuhkan masyarakat yang juga banyak anak sekolah," katanya didampingi Ketua PKK Hj Ratna Mainar Harris dan rombongan.
Bupati juga didampingi anggota DPRD daerah pemilihan Kecamatan Ukui-Kerumutan yaitu Sunardi (Golkar) dan Sudirman (PAN). Hadir juga Camat Ukui Amri Juharza, MSi bersama upika. Rombongan Asian Agri group dipimpin Manager Humas Ahmad Taufik.
Manager Humas Asian Agri Group Ahmad Taufik mengatakan, kerja sama perusahaan semakin terjalin baik.
"Perusahaan Inti Indo Sawit Asian Agri group membangun jembatan senilai Rp420 juta ditambah dengan penambahan daya dukung untuk kekuatan pondasi jembatan. Dari data Civil Engineering kita total biaya pembangunan jembatan menjadi sekitar Rp540 juta. PT IIS Ssian Agri Group akan tetap membina kerja sama dengan masyarakat. Berharap asset jembatan yang dibangun dapat bermanfaat sekaligus dijaga bersama dan dirawat untuk kepentingan masyarakat," ujarnya.
Reporter: Supendi