RIAUMANDIRI.ID, KAMPAR - Dosen Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Riau mengadakan pelatihan pembuatan dan pemanfaatan lubang biopori kepada masyarakat Desa Buluh Cina Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar. Pelatihan ini diprakasai oleh Fifia Chandra, S.KM, M.KM dan dr. Huriatul Masdar, M.Sc.
Acara ini dibuka oleh Dekan Fakultas Kedokteran Unri Prof. Dr. dr. Dedi Afandi, Sp.FM(K), DFM bersama Pjs Kepala Desa Buluh Cina Muhammad Rais, SH.
Fifia Chandra dalam rilisnya mengatakan, kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan bersamaan dengan bakti sosial bersempena dengan milad ke-57 Universitas Riau dan milad ke-18 Fakultas Kedokteran Unri yang diadakan pada Sabtu (5/10/2019).
"Kami memiliki kewajiban untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang salah satunya adalah melaksanakan pengabdian masyarakat. Dalam rangka pengabdian kepada masyarakat, berdasarkan permasalahan yang dihadapi Desa Buluh Cina maka diadakan pelatihan pembuatan dan pemanfaatan lubang biopori kepada masyarakat," katanya.
Dia mengatakan Desa Buluh Cina yang terletak di pinggiran sungai Kampar hampir setiap tahun terjadi banjir yang kemudian akan menimbulkan genangan-genangan air di halaman rumah masyarakat atau di lahan kosong.
Selain itu, permasalahan lainnya yaitu perilaku masyarakat desa tersebut dalam mengelola sampah rumah tangga tergolong buruk sehingga mengakibatkan terjadinya beberapa permasalahan kesehatan seperti infestasi parasit, diare,thypus, muntaber.
Acara diawali dengan penyerahan bantuan masker dari AIPKI dan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang diserahkan oleh dr. Bayu kepada puskesmas Siak Hulu 1 dan Kepala Desa Buluh Cina.
Kegiatan bakti sosial ini dikoordinasi oleh beberapa dosen dan staf Fakultas Kedokteran Unri, yaitu dr. Yolazenia, M.Biomed, Sp. THT-KL, dr. Arfianti, M.Sc, M.Biomed, Ph.D, dan dosen Fakultas Keperawatan Unri Erika, M.Kep, Sp.Mat, Ph.D.
Rangkaian acara yaitu berupa pelatihan pembuatan dan pemanfaatan lubang biopori dan pengolahan sampah organik dengan cara menggunakan komposter oleh Fifia Chandra, SKM, M. KM.
Pada kesempatan itu diadakan pula penyerahan bantuan berupa 13 alat biopori dan tong komposter yang tersebar di setiap RT yang ada di Desa Buluh Cina dan Bank Sampah Beringin Jaya.
Selain itu, setiap peserta pelatihan juga mendapatkan pupuk organik bantuan dari Dinas Lingkunan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kota Pekanbaru dan satu botol EM 4 Aktif, dan lima botol EM 4 murni kepada Bank Sampah Beringin Jaya dan beberapa bibit sayuran kepada kebun Toga (Tanaman obat keluarga) yang telah ada di Desa Buluh Cina.
Turut hadir pada kegiatan itu pemuka masyarakat Desa Buluh Cina seperti Kepala Dusun, Ketua RW, dan beberapa masyarakat yang berpengaruh lainnya yang diharapkan dapat menularkan keahliannya dalam pengelolaan sampah rumah tangga organik kepada masyarakat setempat.