RIAUMANDIRI.CO - Jika sirkulasi darah tidak bekerja dengan baik, maka dampaknya bisa berpengaruh terhadap kesehatan tubuh secara keseluruhan. Terlebih jika ternyata itu adalah penyumbatan pembuluh darah yang tidak disadari, risikonya bisa menyebabkan kematian mendadak.
Ada banyak masalah kesehatan yang bisa disebabkan oleh sirkulasi darah yang buruk seperti diabetes, tekanan darah rendah, bahkan masalah jantung. Beberapa ahli mengatakan bahwa ada beberapa alasan yang bisa menyebabkan seseorang mengalami masalah sirkulasi darah buruk:
- Duduk terlalu lama
- Merokok
- Kegemukan
- Makan makanan dengan kandungan lemak trans tinggi
Meski begitu, tidak mudah untuk menentukan apakah seseorang telah mengalami penyumbatan darah atau tidak. Tetapi setidaknya kita bisa lebih waspada dengan tanda dan gejalanya, yang mungkin bisa menyelamatkan diri dari efek yang lebih mematikan. Berikut adalah beberapa tanda-tandanya yang harus diperhatikan.
Nyeri punggung bagian bawah
Rasa sakit yang berdenyut-denyut di punggung bawah mungkin bukan hanya karena duduk terlalu lama, tetapi juga bisa karena tersumbatnya pembuluh darah. Para peneliti percaya bahwa punggung bagian bawah biasanya salah satu yang pertama menumpuk plak sehingga pengurangan aliran darah ke daerah itulah yang dapat menyebabkan melemahnya cakram penyebab rasa sakit.
Nyeri betis
Aterosklerosis juga dapat menjadi penyebab penyumbatan pembuluh darah di bagian kaki, yang cukup lazim pada mereka yang sering merokok. Segera setelah gejala ini muncul, penting bagi Anda agar memeriksakan diri karena dokter akan memerlukan tes guna melihat berapa banyak darah yang mengalir dan tekanan darahnya.
Disfungsi ereksi
Pria memiliki sistem peringatan alamiahnya sendiri ketika terjadi masalah penyumbatan arteri dengan mengalami disfungsi ereksi. Kondisi ini mungkin saja merupakan tanda bahwa arteri di panggulnya tersumbat dan juga bisa menjadi peringatan dini seseorang mungkin akan terkena serangan jantung. Akan lebih baik untuk memeriksakan diri terlebih dahulu sebelum mengonsumsi obat apa pun agar tidak salah arah.
Rahang ketat (kaku)
Tanda lain seseorang mungkin mengalami penyumbatan pembuluh darah adalah ketika mengalami rahang seperti terasa kaku atau ketat. Gejala ini muncul lebih sering pada wanita, tetapi bukan berarti bahwa pria tidak akan mengalaminya sama sekali.
Harvard Medical School menyatakan bahwa rasa sakit yang berasal dari rahang dan leher adalah gejala angina biasa yang disebabkan oleh aliran darah yang buruk ke jantung. Ketika gejala ini muncul, yang terbaik adalah segera ke dokter agar mendapat perawatan yang tepat.
Perawatan dan Tindakan Pencegahan yang Bisa Dilakukan
Meskipun ada banyak kemungkinan alasan yang bisa menyebabkan seseorang mengalami penyumbatan pembuluh darah, ada langkah-langkah pencegahan atau perawatan yang bisa dilakukan untuk membantu meringankan masalah tersebut. Beberapa diantaranya adalah:
Olahraga
Salah satu langkah pencegahan terbaik yang dapat dilakukan adalah dengan menjadi lebih aktif. Sebagian besar dari kita memiliki kebiasaan hidup menetap sehingga jadi lebih berisiko tersumbatnya arteri. Rutin olahraga adalah salah satu cara terbaik untuk mengatasinya.
Hindari merokok dan minum alkohol
Kedua sifat buruk ini tidak cocok untuk kesehatan kita secara keseluruhan karena keduanya dapat mempengaruhi arteri secara signifikan.
Ubah pola makan yang buruk
Jika selama ini Anda sering mengonsumsi makanan cepat saji, dan makanan tidak sehat lainnya, akan lebih baik untuk beralih ke makanan padat nutrisi seperti sayuran dan buah-buahan. Bahan makanan ini tidak hanya akan menahan rasa lapar, tetapi juga dapat melindungi tubuh dari berbagai masalah kesehatan.