RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru memprediksi pada Senin (23/9/2019) siang, ada potensi hujan di beberapa wilayah di Provinsi Riau.
Hal ini disampaikan oleh Kasi Data dan Informasi BMKG Stasiun Pekanbaru Marzuki, Senin. Ia mengatakan, hujan yang turun memiliki intensitas lebat hingga disertai petir.
"Pukul 14.00 WIB ini ada potensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir di sebagian Bengkalis, Meranti, Siak dan juga Pelalawan," ujar Marzuki.
"Kondisi ini diprakirakan dapat berlangsung hingga pukul 16.00 WIB," imbuhnya.
Senin pagi tadi, kabut asap di Kota Pekanbaru masih terpantau pekat. Langit masih tampak putih pekat. Begitu juga bau kebakaran juga masih berpendar.
Dari data yang dirilis BMKG melalui situs website resminya yakni bmkg.go.id, angka partikulat konsentrasi PM10 di Kota Pekanbaru pagi berada di angka 593.08 µgram/m3. Dengan angka segini, menunjukkan kualitas udara di wilayah setempat sudah memasuki level Berbahaya.
Dalam klasifikasi BMKG, angka PM10 diatas 350 µgram/m3 berarti udara berbahaya. Sementara untuk kualitas udara yang baik berada dibawah angka 50 µgram/m3.
Kasi Data dan Informasi BMKG Stasiun Pekanbaru Marzuki mengatakan hari ini kabut asap memang masih pekat di Kota Pekanbaru.
"Jarak pandang hari ini di Pekanbaru hanya 500 meter saja. Masih sama dengan hari sebelumnya," ujar Marzuki.
Ia mengatakan, selain Pekanbaru, daerah lainnya seperti Indragiri Hulu, Dumai dan Pelalawan juga masih diselimuti kabut asap.
"Inhu dan Pelalawan menjadi daerah yang terparah, jarak pandang hanya 300 meter saja. Sementara untuk Dumai jarak pandangnya juga terbatas yakni 800 meter," pungkasnya.