RIAUMANDIRI.CO, BANGKINANG - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Provinsi Riau bekerjasama dengan Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Kampar menaja Orientasi Sistem Informasi Keluarga (SIGA) bagi pengelola data tingkat kecamatan dan fasilitas kesehatan (faskes) tahun 2019, bertempat di Hotel Altha Bangkinang Kota, Selasa (13/8/2019).
Orientasi atau pelatihan ini dibuka secara resmi oleh Plh Kepala DPPKBP3A Kabupaten Kampar drg Awal Haenniwati. Hadir pada kesempatan tersebut Kabid dan Kasi dilingkup DPPKBP3A Kabupaten Kampar serta narasumber dari BKKBN Perwakilan Provinsi Riau.
Orientasi ini diikuti oleh 60 orang peserta yang terdiri dari Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB), Operator di Balai Penyuluh KB, Kader Pembantu Pembina KB Desa (PPKBD)/Sub PPKBD dan Puskesmas.
Saat orientasi ini, peserta diberi penjelasan atau dilatih bagaimana memasukkan segala bentuk laporan dan data ke aplikasi Siga. Data itu meliputi pelayanan KB, kehadiran keluarga di kelompok kegiatan, data PLKB, data kelompok kegiatan, data faskes yang sudah memberikan pelayanan KB dan data pendukung lainnya.
Plh Kepala DPPKBP3A Kabupaten Kampar drg Awal Haenniwati pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa dengan digelarnya orientasi Siga bagi pengelola data tingkat kecamatan dan faskes ini, diharapkan kedepan semua lini yang jadi ujung tombak BKKBN tidak ada alasan lagi untuk tidak memberikan laporan kegoatan. Data harus valid, representatif dan dapat dipertanggungjawabkan, apalagi data itu sudah menggunakan prinsip by name by address.
Disampaikan Awal, kegiatan orientasi Siga ini sangat penting dan strategis apalagi mengingat pada tahun 2020 nanti BKKBN melakukan kegiatan Pendataan Keluarga (PK) sehingga aplikasi ini akan menunjang pendataan keluarga tersebut. PK ini dilakukan secara berkala sekali lima tahun oleh BKKBN.
"Diharapkan semua lini dan PLKB bisa entry kegiatan mereka dalam aplikasi Siga," ujar Awal.
Kemudian Awal menambahkan bahwa mengingat peserta orientasi sangat terbatas maka diharapkan peserta dapat menyampaikan atau berbagi ilmu kepada rekan-rekan yang belum berkesempatan ikut orientasi ini.
Orientasi Siga di Kabupaten Kampar ini adalah yang kedua di Provinsi Riau setelah Pelaksanaan di Kabupaten Rokan Hulu. Orientasi ini juga akan dilaksanakan di 12 Kabupaten/Kota di Riau.
Reporter: Herman Jhoni