RIAUMANDIRI.CO, DUMAI - Aksi balapan liar di Kota Dumai, Riau, seperti tak ada kapoknya. Meski acap terjadi kecelakaan lalu lintas hingga merenggut korban jiwa, namun tetap saja berlangsung. Razia aparat berwenang yang tak optimal ditambah meningkatnya kenakalan remaja, ditengarai sebagai faktor penyebab ugal-ugalan tersebut makin menjadi.
Seorang pelajar di Kota Dumai, Handiqa Hazariandi (16) akhirnya meregang nyawa dalam serangkaian aksi balapan liar di ruas Jalan HR Soebrantas, Dumai. Sebelum menghembuskan napas terakhir, korban sempat dibawa ke RSUD Kota Dumai. Hanya saja, kondisi korban yang begitu kritis, sehingga tim medis tak dapat lagi menyelamatkan nyawanya.
Data dirangkum Riaumandiri.co di Mapolres Dumai, Kamis (1/8/19), dalam kejadian naas tersebut, korban yang mengendarai motor Yamaha merk NMAX BM 5324 HK ditabrak oleh pengendara motor Kawasaki merk Ninja bernama Erwin Saputra (20), warga Jalan Siliwangi, Dumai Timur. Kejadian di Jalan HR Soebrantas Dumai lokasi yang sering dijadikan sebagai tempat balapan liar anak-anak remaja.
Korban bernama Handiqa Hazariandi merupakan warga Jalan Tunas Setia, Dumai Barat, Dumai sempat dilarikan ke RSUD Dumai. Namun nyawanya tak tertolong lagi karena luka yang ia derita. Sementara, pengendara Kawasaki Ninja juga mengalami luka kritis dan ditujuk.ke Rumah Sakit Elizabeth Medan.
"Peristiwa kecelakaan lalu lintas yang merengut nyawa seorang pelajar berlangsung di Jalan HR Soebrantas tepatnya di Mesjid Habiburahman, Dumai Kota, Ahad (28/7) dini hari lalu. Korbannya bernama Handiqa Hazariand, seorang pelajar satu sekolah di Kota Dumai," ujar Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan melalui Kasat Lantas Polres Dumai AKP Chandra Agustinus Peitama.
Menurut Kasat, satu orang dilaporkan tewas sebelumnya sempat dibawa ke RSUD Dumai. Handiqa Hazariandi (16) pengendaraa sepeda motor Yamaha N-Max BM 5324 HK meninggal dunia. Sementara lawan tabrakannya Erwin Saputra (20) pengendara Sepeda Motor Kawasaki Ninja mengalami luka berat dirujuk ke Rumah Sakit Elizabeth, Medan Sumatra Utara.
"Peristiwa kecelakaan bermula ketika motor Yamaha NMAX BM 5324 HK datang dari arah Pos Lantas 903 menuju arah Jalan Sudirman saat mendekati TKP hendak berputar arah di U Turn kembali ke arah Pos Lantas 903, saat posisi Sepeda Motor Yamaha N-Max serong ke kanan, dari arah Pos lantas 903 menuju arah Jalan Sudirman datang Sepeda Motor Kawasaki Ninja dengan kecepatan tinggi, sehingga terjadi benturan antara bagian depan Sepeda Motor Kawasaki Ninja dengan bagian samping kanan sepeda motor Yamaha N-Max," papar Kasat.
Faktor penyebab laka semetara di diduga karena kelalaian pengendara sepeda motor Yamaha N-Max BM 5324 HK pada saat berbelok tidak memperhatikan arus lalu lintas yang datang dari arah belakangnya dan pada saat berbelok melanggar marka jalan.
"Kita masih mendalami kecelakaan itu, apakah itu ada indikasi karena balap liar atau tidak masih selidiki. Kondisinya masih minim saksi dan kita masih mencari saksi-saksi pada saat kejadian itu,” tambahnya.
Reporter: Zulkarnain