RIAUMANDIRI.CO, KAMPAR - Infrastruktur yang terbatas tak mampu menyurutkan semangat puluhan murid SD yang berada di Desa Balung, Kabupaten Kampar, Riau, untuk berangkat ke sekolah meski harus menantang bahaya setiap pagi.
Selasa (23/7/2019) pagi itu, seperti biasa Serda Mas'ud dan Kopda Sumarlin, anggota satuan tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-105 Kabupaten Kampar siaga di bantaran sungai.
Dengan cekatan, mereka menggendong satu per satu murid SD yang hendak menyeberangi sungai yang saat ini, hanya ada satu papan dan kayu yang menjadi penghubung mereka dari desa ke sekolah.
Sementara jembatan permanen tengah diupayakan untuk diselesaikan selama operasi TMMD berlangsung, sebulan ke depan.
Mas'ud mengatakan, anak-anak tersebut terpaksa menyeberangi sungai untuk menuju ke SD Negeri 020. Sekolah itu menjadi satu dengan SMP XIII Koto Kampar, Dusun V Sei Asam, Desa Balung, Kabupaten Kampar.
"Anak-anak sekolah ini bersekolah di SD 020 yang satu atap dengan SMP XIII Koto Kampar Dusun V Sei Asam Desa Balung," ujarnya.
Serda Mas'ud dan Kopda Sumarlin menyampaikan bahwa kegiatan itu bukanlah suatu perbuatan ingin dipuji namun merupakan wujud nyata kepedulian sosial TNI terhadap anak-anak. Karena anak-anak tersebut tersebut masih berpikiran labil sehingga masih perlu bimbingan.
Serda Mas'ud dan Kopda Sumarlin melihat anak-anak SD 020 Sei Asam yang hendak menyeberangi jembatan papan tersebut sehingga terpanggil dan menghindari hal-hal tidak diinginkan terjadi terhadap anak anak SD 020 Sei Asam.