RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Untuk menumbuhkan semangat kewirausahaan, khususnya di kalangan remaja masjid, dosen Fakultas Ekonomi Universitas Lancang Kuning melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) di lingkungan Remaja Masjid Baitul Amal, Kelurahan Sungai Sibam, Kecamatan Payung Sekaki, Kota Pekanbaru, Jumat (28/6/2019).
Adapun dosen Unilak yang melaksanakan PKM dipimpin Ketua, Hardi, SE, MM dan anggota Nurhayani Lubis, SE, MSi, serta diikuti oleh 15 remaja masjid.
Disebut Hardi, remaja masjid selama ini belum banyak mendapatkan pelatihan kewirausahaan.
"Selama ini yang sering mereka dapatkan adalah pelatihan kegiatan keagamaan, pendidikan keagamaan. Padahal remaja masjid yang berusia 13-20 tahun jumlahnya banyak di Kota Pekanbaru dan sangat perlu mendapat pelatihan kewirausahaan dan kemandirian, dan ini jarang terpantau," jelas Hardi.
Tapi bagi pihaknya sebagai dosen Unilak, kata Hardi, remaja mesjid perlu mendapatkan pengetahuan, dan pelatihan kewirausahaan. Hal ini penting untuk menguatkan dakwah dan pemberdayaan ekonomi umat. Dua hal ini, dapat menjadi sarana dakwah, maupun peningkatan sumber daya manusia (SDM) remaja masjid sehingga mampu mandiri.
"Jika mereka berhasil, masjid mendapatkan keuntungan yang riil bila sistem wirausaha tersebut dibangun secara profesional," ujar Hardi yang telah berhasil mengantarkan mahasiswa Unilak juara Entrepreneur Award LLDIKTI.
Selain pelatihan peningkatan pemahaman terkait kewirausahaan yang berlangsung selama satu hari, remaja masjid juga mendapatkan ilmu tentang cara membuat kerajinan dari sabun.
Kegiatan pelatihan dan pengetahuan disambut antusias oleh remaja masjid. Mereka berharap ada upaya pendamping berkelanjutan, sehingga mereka mampu mandiri dan memiliki usaha.