RIAUMANDIRI.CO - Mantan penasihat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abdullah Hehamahua mengimbau kepada sembilan anggota Mahkamah Konstitusi (MK) untuk tidak takut dan khawatir melaksanakan tugasnya sesuai UU MK.
Abdullah Hehamahua tiba di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat sekitar pukul 10:00 WIB untuk mengikuti aksi kawal keputusan MK.
Dalam keterangannya, Abdullah mengaku aksi yang dilakukan hari ini bertujuan untuk memberikan dukungan moril kepada sembilan anggota MK.
"Tujuan utama teman-teman dan saya ke sini memberikan dukungan moril agar mereka tidak takut, tidak usah khawatir merasa terintimidasi, merasa tertekan. Mereka melaksanakan saja tugasnya sesuai tukposi, sesuai dengan UU MK," ucap Abdullah Hehamahua di Jakarta, Rabu (26/6/2019).
Sehingga, katanya, keputusan MK harus berdasarkan keadilan sesuai dengan sila pertama Pancasila, yakni Ketuhanan Yang Maha Esa.
"Putusan mereka itu berdasarkan keadilan sesuai dengan ketuhanan Yang Maha Esa sila pertama Pancasila semua keputusan di pengadilan selalu begitu berdasarkan keadilan ketuhanan YME," katanya.
"Apapun suku, keturunan yang ada di Indonesia harus beragama karena itu sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa, kalau ada yang tidak beragama maka itu bukan warganegara tidak Pancasilais," jelasnya.