RIAUMANDIRI.CO, BENGKALIS - Setelah penemuan satu koper sabu oleh masyarakat di pinggir jalan Desa Batang Duku Kecamatan Bukitbatu pekan lalu, kini giliran seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Aida, warga Jalan Gerilya, Gang Nusa Indah, Desa Kelapapati, Kecamatan Bengkalis menemukan sebuah tas berisikan 30 ribu butir pil ekstasi senilai Rp6 miliar di belakang rumahnya, Selasa (25/6/2019).
Temuan itu dilaporkan warga setempat ke Babinsa Kodim 0303/Bengkalis Sersan II R.S. Sitorus dan selanjutnya diamankan.
Dandim 03/03 Bengkalis, Letkol Inf Timmy Harmianto mengatakan, IRT bernama Aida yang menemukan barang haram di dalam sebuah tas semula tidak mengetahui isi dalam tas. Lantaran curiga dan takut, dibantu warga setempat, temuan itu langsung dilaporkan ke Babinsa.
"Sekitar pukul 08.00 WIB, warga ini bersih-bersih dan membakar sampah di belakang rumahnya dekat kandang ayam. Secara tidak sengaja, melihat sebuah tas ransel warna kecoklatan yang mencurigakan," ungkap Dandim saat menggelar konferensi pers di Makomdim.
Saat diperiksa, di dalam tas terdapat 3 kantong diduga berisi pil ekstasi. Masing-masing kantong berisikan 10 ribu butir pil dengan jumlah keseluruhan lebih kurang 30 ribu butir.
Ketiga kantong pil ekstasi terbungkus dalam sebuah plastik kresek warna kemerahan bertuliskan KESSA. ''Ini harganya sekitar Rp 6 miliar, karena isinya satu bungkus ini sekitar 10 ribu butir. Sesuai kita tanyakan dengan pihak kepolisian satu butir itu sekitar Rp200 ribu, jadi ini jumlahnya ada tiga kantong 30 ribu dan diperkirakan mencapai Rp6 miliar," terangnya.
Guna proses lebih lanjut, Dandim 03/03 Bengkalis, Letkol Timmy Harmianto menyerahkan temuan ekstasi kepada Sat Narkoba Polres Bengkalis yang diterima langsung Kasat Narkoba AKP Syahrizal.
Letkol Timmy mengapresiasi warga yang sigap melapor temuan tersebut kepihaknya melalui Babinsa. Ditegaskan Dandim, laporan temuan puluhan ribu ekstasi ini membuktikan pembinaan teritorial oleh Kodim Bengkalis mengena ke masyarakat.
Reporter: Usman