RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA – Kepala Unit (Kanit) Turjawali, Ipda Danny Trisespianto Arief yang menilang pengendara Toyota Fortuner berplat dinas Polri bernama Kevin Kosasih ternyata anak mantan Kapolri, Jenderal (Purn) Sutarman.
Langkah tegas Ipda Danny pun diapresiasi Polda Jawa Barat karena dinilai telah menjalankan tugasnya secara profesional.
“Tindakan yang dilakukan merupakan respon cepat Satlantas Bogor terhadap adanya informasi dari masyarakat soal perilaku pengemudi mobil tersebut di jalan saat itu," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Trunoyudo, Senin (3/6/2019).
Trunoyudho yakin apa yang dilakukan oleh Ipda Denny adalah murni sebagai tindakan profesionalitas anggota kepolisian, bukan karena bayang-bayang nama besar bapaknya.
“Ya dia perwira muda, tapi apa yang dilakukannya bukan karena bayang-bayang nama besar ayahnya. Dia memang profesional menjalankan tugas kepolisiannya dalam menjalankan amanah undang-undang," ujarnya.
Sebelumnya, sebuah video viral menunjukan anggota Satlantas Polri memberhentikan mobil Toyota Fortuner berwarna hitam yang sekilas tampak seperti mobil dinas milik kepolisian, lengkap dengan plat polisi bernomor 3553-07 dan lampu rotator.
Kendaraan itu sempat melarikan diri ketika anggota BM Polres Bogor, Bripka Yudo mencoba memberhentikanya. Hingga akhirnya di sekitar daerah Cisarua, mobil tersebut dapat diberhentikan oleh Kepala Unit (Kanit) Turjawali Satlantas Polres Bogor Ipda Danny.
Mengejutkan, saat diberhentikan pengemudi ternyata bukan anggota Polri melainkan seorang mahasiswa berumur 24 tahun.