RIAUMANDIRI.CO, XII KOTO KAMPAR - Tim 1 Safari Ramadan Pemerintah Kabupaten Kampar melakukan Safari di Mesjid Al Hijiriyah Desa Koto Mesjid, Kecamatan XIII Koto Kampar, Rabu (22/5) malam, hadir dalam kesempatan tersebut Kapolsek XII Koto Kampar, dan pejabat Eselon II dan III di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar.
Tim 1 diwakili Staf Ahli Aliman Makmur dalam sambutannya mengungkapkan bahwa Safari Ramadan berguna untuk melihat langsung kondisi keadaan masyarakat desa yang dikunjungi.
"Kepala daerah dapat melihat langsung kondisi masyarakat, apa saja yang menjadi kebutuhan masyarakat," ungkap Aliman.
Dirinya juga mengajak masyarakat Koto Mesjid untuk lebih giat lagi dalam membudidayakan komoditi ternak Ikan patin.
“Pemda Kampar telah memiliki Tempat penampungan Ikan yang kita kenal dengan ICS (Intergrated Cooled Storage) atau tempat pengalengan ikan air tawar bantuan dari Kementerian Perikanan RI, manfaatkan fasilitas ini untuk meningkatkan perekonomian masyarakat,” kata Aliman Makmur.
Mantan Kadis Ketahanan Pangan ini juga berpesan agar masyarakat serta tokoh masyarakat, tokoh agama untuk menjaga generasi muda di desa ini untuk menjauhkan dari bahaya narkoba. Penyalahgunaan narkoba menurut Aliman saat ini sangat meresahkan.
Ia juga mengatakan bahwa safari ramadhan ini adalah salah satu momentum dalam mengikat tali silaturrahim dengan masyarakat dan juga secara langsung bisa menyerap aspirasi dari masyarakat dalam perencanaan pembangunan.
Tim Safari Pemkab Kampar juga menyerahkan berbagai bantuan sebesar Rp30 juta untuk perbaikan Masjid Al Hijiriyah, Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Sejahtera dari Dinas Sosial Kampar. Diserahkan Juga Bantuan Zakat Nasional (Baznas) Kampar untuk 15 orang masyarakat miskin dan kurang mampu masing-masing mendapatkan 1,5 juta serta Kartu Tanda Penduduk (KTP) dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kampar kepada masyarakat Kecamatan.
Salah seorang tokoh masyarakat mengucapkan terimakasih atas kehadiran rombangan Tim Safari ke di Masjid Al Hijiriyah dan Desa Koto Mesjid. Menurutnya, kedatangan tim safari menjadi sebuah kehormatan.
Ia juga memaparkan bahwa Desa Koto Masjid sebagai sentra ikan patin yang menghasilkan ikan patin sebanyak 15 ton per harinya. Untuk itu, ia berharap Pemda lebih memberikan perhatian terhadap ekonomi masyarakat khususnya tentang budi daya ikan patin agar produksi ikan di desanya lebih baik lagi.
Reporter: Ari Amrizal