RIAUMANDIRI.CO, SIAK - Gubernur Riau H. Syamsuar memberikan tanggapan terkait keributan antara petugas lapas dengan narapidana yang berujung terhadap pembakaran Rumah Tahanan Rutan Siak pada Sabtu lalu.
Di sela-sela mendampingi Menteri Hukum dan Hak Azazi Manusia Yasonna Lauly meninjau Rutan Kelas II B Siak, Gubernur Riau kepada Riaumandiri.co mengaku tidak menyangka akan terjadi kerusuhan di rutan tersebut.
"Telah terjadi hal-hal yang tak pernah kita duga, sebab semasa saya menjabat sebagai Bupati Siak, tidak pernah terjadi kerusuhan di Rutan Siak ini. Malahan saya pernah menyanyi di Rutan Siak ini," ungkap Syamsuar, Senin (13/5/2019).
Syamsuar mengaku sangat terkejut atas kejadian kericuhan di Rutan Siak. "Mangkanya atas kejadian ini saya sangat terkejut dan kami sudah komitmen. Kenapa ini terjadi tentu ada pemicunya, itulah yang menimbulkan kerusuhan," tegas Syamsuar.
Karena rutan di Siak ini termasuk rutan yang terbersih kemudian terbaik dan kemudian juga pemerintah daerah selalu berkunjung ke Rutan. Jadi mudah-mudahan tidak terjadi di masa yang akan datang.
Gubernur Riau mengaku sudah merencanakan program agar rutan tidak over kapasitas. "Kita sudah bicarakan dengan menteri, nanti kami lihat lebih lanjut, misalnya yang di Rumbai Pekanbaru itu untuk narkoba. Anggaran kita belum tersedia jadi harus disediakan terlebih dahulu," ungkap dia.
Reporter: Darlis Sinatra