RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA - Partai Demokrat menyatakan membangun komunikasi politik merupakan hak mereka karena berkoalisi itu sifatnya taktis. Partai Gerindra tak mempermasalahkan manuver Demokrat sembari mengingatkan soal etika.
"Menanggapi pernyataan Bang Andi Arief bahwa Demokrat berhak membangun komunikasi politik tentu kami hormati dan tentunya kami juga tidak akan melarang-melarang kalau pihak Demokrat ingin membangun komunikasi dengan pihak sebelah karena itu merupakan haknya teman-teman Demokrat," kata anggota Badan Komunikasi DPP Partai Gerindra, Andre Rosiade, kepada wartawan, Ahad (5/5/2019).
"Partai Gerindra tidak akan memaksa-maksa parpol-parpol dalam Koalisi Adil dan Makmur untuk tetap bertahan dalam koalisi. Kami tidak akan meminta-minta juga agar parpol tertentu untuk terus bertahan. Karena berkoalisi tentu harus punya rasa kebersamaan dan semangat perjuangan yang sama," imbuh dia.
Andre lalu memerinci maksud etika politik yang menurutnya harus dijunjung Demokrat. Andre meminta Demokrat berkomunikasi dengan koalisi saat ini, yaitu Koalisi Indonesia Adil Makmur. Dia lantas mengungkit suatu peribahasa.
"Kalau ada yang ingin pindah itu hak mereka. Tapi dalam etika politik tentu harus ada komunikasi terdahulu kepada koalisi. Sesuai dengan peribahasa, 'Datang Tampak Muka, Pulang Tampak Punggung'. Kita memulai dengan baik-baik tentu mengakhiri dengan baik-baik pula," ucap Andre.
Andre tak ingin berspekulasi dengan sikap politik Partai Demokrat, terlebih setelah pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Komandan Kogasma PD Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY. Bagi Andre, fokus mereka saat ini adalah mengawal C1, rekapitulasi berjenjang dari kecamatan sampai nasional dan juga mengumpulkan seluruh bukti dugaan kecurangan pemilu.
Soal permintaan Andi Arief agar Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi membuka ruang komunikasi dengan AHY, Andre menegaskan ruang itu selalu terbuka. Menurutnya, Sekjen PD Hinca Pandjaitan masih rutin bertemu dengan pimpinan partai koalisi lain.
"Saya rasa ruang komunikasi selalu terbuka untuk Mas AHY baik ke BPN. Kan teman-teman Demokrat hampir tiap hari ada di BPN, seperti Bang Hinca juga rutin rapat dengan Sekjen Koalisi. Kapan pun Mas AHY mau komunikasi pintu selalu terbuka untuk Mas AHY," ucap Andre.