RIAUMANDIRI.CO, TRENGGALEK - Juru Bicara Presiden Jokowi sekaligus politisi PDIP, Johan Budi Sapto Prabowo dan Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) dari Partai Demokrat hampir dipastikan akan lolos ke Senayan dari Dapil 7 Jatim. Keyakinan itu setelah mereka mendapat suara signifikan dalam Pemilu 17 April lalu.
Johan Budi saat dihubungi detikcom melalui sambungan telepon, mengatakan dari data rekapitulasi internal yang dilakukan oleh masing-masing DPC PDIP di Dapil 7, ia mendulang suara sekitar 75 ribu.
"Jadi untuk rekapitulasi saya percayakan kepada tim dari masing-masing DPC PDIP, data terakhir yang saya terima kemarin itu, saya dapat sekitar 75 ribu," kata Johan Budi, Senin (29/4/2019).
Perolehan suara tersebut sejalan dengan suara total yang diraup partainya di dapil 7 pada di atas 425 ribu. Dengan jumlah itu, dari kalkulasi sementara di internal partai, PDIP akan memperoleh dua kursi DPR RI.
"Kalau suara saya itu bersaing dengan Inna Ammania, jadi kadang saya nomor satu kadang Inna nomor satu, terpautnya tidak banyak, ratusan suara. Kalau PDIP dapat dua kursi kemungkinan saya masuk, semoga demikian sampai penetapan," ujarnya.
Hal senada disampaikan Ketua DPC PDIP Trenggalek, Doding Rahmadi. Menurutnya dari rekapitulasi internal partainya, PDIP memperoleh suara di atas 425 ribu suara, sedangkan di Trenggalek sendiri perolehan PDIP mencapai 93 ribu suara lebih.
"Kebetulan Mas Johan Budi perolehan suaranya tinggi untuk internal PDIP, sehingga kami yakin akan jadi (anggota DPR), kami optimistis PDIP akan dapat dua kursi," ujar Doding.
Namun Doding mengakui, kesuksesan Johan Budi tidak bersamaan dengan caleg lain Budiman Sujatmiko. Tokoh reformasi tersebut dipastikan gagal melenggang ke Senayan, sebab perolehan suaranya hanya berada di urutan ke empat di PDIP.
"Kalau Budiman kelihatannya gagal, dia nomor empat," ujarnya.
Sementara, petahana dari Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono juga diyakini kembali melenggang menjadi anggota legislatif periode 2019-2024.
Koodinator Tim Edhie Baskoro (Ibas) Kabupaten Trenggalek, Syuhadak mengatakan, keyakinan itu muncul karena dari hasil rekapitulasi internal, Partai Demokrat di Dapil 7 Jatim (Trenggalek, Pacitan, Ponorogo, Magetan, Ngawi) memperoleh lebih dari 413 ribu suara, sedangkan suara personal Ibas mencapai lebih dari 256.577.
"Sehingga dari hitung-hitungan kasar kami, mas Ibas akan mudah melenggang ke Senayan, bahkan Partai Demokrat InsyaAllah akan tetap mendapatkan dua kursi dari dapil 7," kata Syuhadak, Senin (29/4/2019).
Ibas mampu mendulang suara cukup besar kota kelahiran ayahnya Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Pacitan. Dengan terpilihnya kembali Ibas, maka suami Alya Rajasa itu akan duduk di kursi parlemen untuk periode ke tiga.