RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA – Pemungutan suara Pemilu diselenggarakan besok, Rabu (17/4/2019). Ketua MPR Zulkifli Hasan berharap acara lima tahunan itu berlangsung jujur dan adil (Jurdil).
"Sebagai Ketua MPR kepada seluruh rakyat Indonesia, penyelenggara Pemilu pasal 22e UUD, bisa dibuka, menyatakan Pemilu itu langsung, umum, bebas rahasia, jujur, dan adil, kalau itu kita laksanakan hasilnya akan damai dan legitimate," kata Zulkifli usai menerima calon Wakil Presiden 02, Sandiaga Uno di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (16/4).
Ia mengajak seluruh panitia penyelenggara, KPU, Bawaslu, aparat penegak hukum, untuk bisa menyelenggarakan Pemilu besok dengan sejujur-jujurnya, dan seadil-adilnya. Sebab menurutnya kompetisi ini adalah kompetisi antaranak bangsa, bukan antarorang lain, apalagi perang.
"Tetapi memilih wakil, memilih pemimpin di antara kita yang paling baik," ucapnya. Ia meyakini jika semua proses pemilu diselesaikan dengan baik, maka akan melahirkan pemimpin yang baik. "Kalau legitimate insya Allah akan damai," harapnya.
Sandiaga Istrirahat
Sementara itu calon Wakil Presiden 02 Sandiaga Uno mengatakan, tetap mengutamakan waktu untuk beristirahat. pada masa tenang jelang pencoblosan 17 April 2019 besok, usai melaksanakan umroh di Tanah Suci.
"Alhamdulillah banyak istirahat, makanya ini agak awal supaya bisa tidur sedikit nambah sejam," kata Sandiaga.
Sandiaga mengungkapkan, di satu hari menjelang pencoblosan dilaksanakan dirinya ingin menikmati waktu bersama keluarga. Rencananya sore ini akan digelar doa bersama.
"Masa tenang ya dimanfaatkan sebaik-baiknya, karena waktu kampanye itu saya nggak satu hari pun libur. Jadi sekarang saya rencana mau ketemu keluarga, orang tua, dan nanti malam doa bersama," ucap mantan wakil gubernur DKI Jakarta tersebut.
Sandiaga dikabarkan akan mencoblos di TPS 002 yang berlokasi di belakang SMK 15 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Sebelum mencoblos, Sandiaga akan menggelar shalat Subuh berjamaah di Masjid At Taqwa.
"Setelah itu persiapan dan sepagi mungkin datang ke TPS, karena kita ingin proses yang sepagi mungkin," ujarnya.
Ia pun mengajak masyarakat untuk menggunakan hak suaranya sepagi mungkin. Menurutnya hal itu dilakukan agar terhindar antrean panjang di tempat pemungutan suara (TPS).
Reporter: Irawan Surya