RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Sejak diresmikan Februari lalu, flyover Simpang Tuanku Tambusai- Soekarno Hatta atau di persimpangan Mal SKA Pekanbaru, tidak hanya untuk mengurai macet. Namun akhir-akhir ini jembatan layang tersebut justru menjadi tempat nongkrong warga, terutama pada malam hari.
Maklum, jika melintas di flyover tersebut pada malam hari pengendara akan melihat tiga bangunan mal yang cukup memanjakan mata. Ketiga mal tersebut adalah Mal SKA, Living World dan Trans Mart. Maka tidak heran kini justru banyak warga yang berhenti di jembatan meskipun hanya sekedar berfoto sejenak.
Reki, salah seorang warga Panam mengaku keberadaan flyover ini memang di satu sisi cukup membanggakan karena telah mengubah wajah Kota Pekanbaru menjadi kota maju. Namun ia mengeluhkan banyaknya pengendara terutama remaja yang berhenti di atas jembatan pada sore hingga malam hari.
Kondisi ini sangat membahayakan bagi mereka dan pengendara yang melintas di atas fly over tersebut.
"Setahu saya di flyover ini tidak boleh berhenti. Sekarang malah banyak warga yang berhenti di atasnya, tentu membahayakan yang berhenti dan yang melintas di atasnya," cetus dia.