RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Pasca terjadinya kecelakaan yang mengakibatkan hilangnya nyawa pelajar karena tertabrak truk di Jalan Arifin Achmad, Walikota Pekanbaru, Firdaus MT, menginstruksi Dinas Perhubungan (Dishub) menindak tegas truk bertonase besar yang masih melintas di jalan dalam kota.
“Saya sudah tegas menginstruksikan ke Dishub Pekanbaru agar menindak truk yang masih masuk ke jalan kota. Truk harus melintas di jalurnya sehingga tidak membahayakan pengendara lalu lintas lainnya,” kata Walikota, Kamis (14/2/2019).
Firdaus mengatakan, Dishub Pekanbaru harus berkordinasi dengan Satlantas untuk penindakan di lapangan agar kejadian kecelakaan yang mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang, tidak kembali terulang.
"Kalau masih ditemukan adanya truk yang melintas di jalan dalam kota, langsung ditindak. Untuk itu, instansi terkait agar melakukan penindakan di lapangan agar lalu lintas menjadi tertib," tegasnya.
Dalam kesempatan ini, Firdaus juga berharap agar orang tua terus melakukan pengawasan dan melarang anaknya untuk menggunakan kendaraan bermotor jika masih di bawah usia 17 tahun.
“Saya meminta kepada orang tua agar tidak memberi izin kepada anaknya mengendarai sepeda motor ke sekolah. Jika tetap dibiarkan, bukan hanya membahayakan dirinya sendiri, tapi juga orang lain,” ujarnya.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dishub Kota Pekanbaru, Yuliarso menjelaskan, pihaknya akan berkoordinasi dengan kepolisian guna menindak truk bertonase yang masih melintas di jalan dalam kota.
“Sebab, untuk penindakan itu merupakan kewenangan polisi. Dishub dalam hal ini hanya mendampingi. Untuk itu, kita akan koordinasikan dengan kepolisian guna menindak truk bertonase yang melangar tersebut,” pungkasnya.