RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tampak akrab bersama cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno sambil ngopi. Beberapa waktu lalu keduanya sempat kurang akur terkait Pilpres 2019, tapi kini mereka duduk semeja sembari main catur.
"Walau hidup ini banyak perbedaan, tapi kami tidak pernah menghilangkan persahabatan. Semoga para followers kami juga mengikuti, jika berbeda tetaplah saling menjaga silaturahim. Bermain catur di kafe Yumaju di Bandung bersama Kang @sandiuno yang sedang melewati Bandung. Hasilnya remis. #DemokrasiPositif," tulis Emil dalam akun resminya @ridwankamil, Rabu (23/1/2019).
Sandiaga lalu membalas posting-an itu di kolom komentar. Dia berterima kasih dan berharap para pendukung mereka juga melakukan hal yang sama, lalu komentar itu dibalas lagi oleh Ridwan Kamil.
Tak hanya di Instagram Kang Emil, momen keakraban keduanya pula diunggah di akun Instagram Sandiaga. Sandi mengunggah sebuah video yang berisi ucapan terima kasih kepada Kang Emil yang telah mentraktirnya ngopi di Bandung.
"Ditraktir ngopi sama Kang Emil. Haturnuhun," ujar Sandiaga.
"Kopi Jawa Barat juara. Terima kasih sudah hadir," timpal Emil.
"Saya doakan yang baik-baik untuk Kang Sandi," sambung Emil.
"Haturnuhun pisan. Nyuhungken dihapunten," balas Sandiaga.
Tentu keakraban Ridwan Kamil-Sandiaga agak berbeda dengan hubungan keduanya di September 2018. Waktu itu Sandiaga menyindir gubernur yang terang-terangan mendukung capres petahana Joko Widodo (Jokowi).
"Gubernur-gubernur ini terpilih atas dasar pilkada yang panjang dan melelahkan. Tugas mereka sebenarnya bagaimana melayani masyarakat dan berfokus di wilayah masing-masing. Jangan ditarik-tarik ke wilayah pilpres," ucap Sandiaga kepada wartawan di Glodok, Tamansari, Jakarta Barat, Selasa (11/9/2018).
Ridwan Kamil yang merupakan Gubernur Jawa Barat dan mendukung Jokowi lantas merespons pernyataan Sandiaga. Pria yang akrab disapa Emil itu langsung meminta Sandiaga berkaca.
"Pak Sandiaga Uno yang terhormat, tolong sebelum memberikan statement berkaca kepada pengalaman pribadi," kata pria yang akrab disapa Emil, di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (12/9/2018).
Emil mengingatkan Sandiaga saat Pilgub Jabar beberapa waktu lalu. Saat Sandiaga menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta, ia juga ikut turun mengakmpanyekan beberapa kandidat peserta Pilgub yang diusung oleh partai koalisi pengusungnya saat ini.
"Pada (Pilgub) 2018 dia datang ke Jateng menjadi jurkam (juru kampanye) Sudirman Said, datang ke Priangan (Jabar) jadi jurkam pasangan Asyik (Sudrajat-Ahmad Syaikhu). Beliau kapasitas wakil gubernur dalam kapasitas wakil publik," kata dia.
Mendengar permintaan Emil untuk 'ngaca', Sandiaga lalu meminta maaf. Dia lalu meluruskan, pernyataannya itu khusus kepada pendukung Prabowo-Sandiaga.
"Terkait pernyataan sahabat saya, Pak Gubernur Ridwan Kamil, saya ucapkan terima kasih. Dan saya tidak akan masuk ke dalam satu komentar yang saling menjatuhkan. Jadi saya mohon maaf jika beliau merasa itu ditujukan ke beliau, sama sekali tidak," kata Sandi di Wahana Wisata Bale Caang, Jalan Raya Tangkuban Parahu, Bandung Barat, Kamis (13/9/2018).
Emil lalu merespons lagi pernyataan Sandiaga. Dia menegaskan jika Sandiaga adalah sahabatnya.
"Saya ini sahabat Pak Sandi, hanya maaf cara wartawan menulis suka membuat tafsir jadi heboh begitu," kata pria yang akrab disapa Emil, di Kantor MUI Jabar, Kota Bandung, Jumat (14/9/2018).