Pangkalan Kerinci (HR)-Sepanjang tiga bulan terakhir atau trimester sejak Jamuari-Maret 2015, sebanyak 11 orang terlantar telah dikembalikan Dinas Kesejahteraan Sosial Kabupaten Pelalawan ke kota tujuan atau tempat asalnya. Pemulangan orang terlantar ini sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama yang sangat membutuhkan bantuan.
Sedangkan biaya pemulangan ditanggung APBD Kabupaten Pelalawan 2015 melalui Dinas Kesejahteraan sosial.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesejahteraan Sosial Kabupaten Pelalawan Fakhrizal, Jumat (13/3) di ruang kerjanya.
"Sampai dengan 11 Maret 2015 ini, kita telah memulangkan 11 orang terlantar yang mengadu ke dinas. Mereka yang mengaku kehabisan dana dalam perjalanan minta dikembalikan ke kampung halamannya. Alhamdulillah 11 orang tersebut sudah sampai ke kota tujuannya," terang Kadiskessos.
Dijelaskan Fakhrizal, beberapa kota tujuan asal 11 orang terlantar yang telah dipulangkan, yakni di antaranya, lima orang dikembalikan ke Lampung, tiga orang ke Jawa Barat, seorang ke Jawa Tengah dan seorang tujuan ke Jambi serta seorang tujuan ke Medan-Sumatera Utara.
Sedangkan pemulangan orang terlantar tersebut, dilakukan secara langsung dan melalui estafet dengan dikirim ke dinas sosial terdekat. Tujuannya, adalah memberikan bantuan pelayanan sosial kepada orang terlantar di wilayah Kabupaten Pelalawan ini sebagai wujud kepedulian kepada sesama dengan membawa surat keterangan dari kepolisian setempat dan menunjukkan kartu identitas
"Jadi berdasarkan surat keterangan camat dan Polres, maka langsung kita tangani setelah yang bersangkutan mengisi formulir yang telah disediakan dinas.
Kemudian, kita langsung antarkan ke terminal bus dan dibekali uang makan sekaligus. Kalau pendanaan kurang, dinas juga membekali surat pengantar ke Diskessos daerah, dan yang bersangkutan bisa transit serta akan dibantu secara estafet. Karena penanganan orang terlantar ini akan ditangani Diskessos seluruh Indonesia," ujarnya.
Tidak hanya itu, sambung mantan Kepala KPPT Pelalawan lagi, dinas yang dipimpinnya pada tahun 2014 lalu, juga memulangkan 13 orang terlantar dan dua orang yang mengalami gangguan kejiwaan untuk mendapat perawatan di Rumah sakit jiwa (RSJ) Pekanbaru.
"Alhamdulillah, saat ini kondisi dua orang yang mengalami gangguan kejiwaan tersebut telah dinyatakan sehat dan sudah dikembalikan ke pihak keluarganya yang berada di kecamatan Pangkalan Lesung dan Ukui. Sedangkan pembiayaan pengobatannya telah ditanggung oleh Pemkab Pelalawan melalui Diskessos Pelalawan," tutupnya. (adv/humas)