RIAUMANDIRI.CO, MERANTI - Front Pembela Islam (FPI) Kabupaten Kepulauan Meranti resmi dibentuk. Pelantikan pengurus bertempat di Masjid Darul Ulum, Selat Panjang, Selasa (8/1/2019).
Dengan terbentuknya ormas Islam pembela amal makruf nahi mungkar itu, Pemda Kapulauan Meranti megharapkan kerja sama dan sinergitas dalam menciptakan kemaslahatan umat.
Hadir dalam pelantikan tersebut pengurus Ketua FPI Pusat KH Ahmad Sobri Lubis dan jajaran pengurus DPP FPI, Wakil Ketua DPP FPI KH Jaafar Siddik, Ketua DPW FPI Riau M Toufik Asegaf, Ketua DPRD Meranti Fauzy Hasan, Bupati Kepulauan Meranti diwakili Asisten III Sekda H. Rosdaner, Ketua LAM Meranti Muzamil, Forkopimda, Ketua MUI Meranti, tokoh masyarakat, agama, adat, dan lainnya.
Pelantikan Pengurus FPI Meranti masa bakti 2018-2023, ditandai dengan pengucapan sumpah yang diucapkan oleh Ketua FPI Pusat KH Ahmad Sobri Lubis diikuti oleh seluruh pengurus yang dilantik.
Adapun Ketua Dewan Syuro FPI Meranti Ustaz H Ahmad Fauzy, Ketua FPI DPW Meranti Hendrizal, Sekretaris Amrul Pahmi, Bendahara David Hamdani.
Bupati Kepulauan Meranti yang diwakili oleh Asisten III Sekda Meranti H. Rosdaner mengapresiasi atas terbentuknya DPW FPI Meranti. Bupati berharap kerja sama dan sinergitas dalam menciptakan kemaslahatan umat.
Dengan sinergitas semua elemen, Asisten III Sekda Meranti mengatakan akan semakin meningkatkan ukuah islamiah dan pesaudaraan antara sesama umat Islam. Selain itu, juga berharap terbentuknya persatuan dan kesatuan baik antara sesama umat Islam dan masyarakat berbeda agama.
"Semoga FPI dapat melaksanakan perannya dapam menciptakan kemaslahatan umat, persatuan, dan kesatuan di tengah masyarakat," ucap Rosdaner.
"Terima kasih kepada seluruh panitia dan pengurus yang dilantik atas suskesnya acara ini," pungkas Rosdaner.
Sementara itu, nakhoda FPI Meranti Hendrizal dalam sambutannya mengatakan, dengan telah terbetuknya FPI Meranti maka FPI sudah menjadi bagian dari masyarakat Meranti. Untuk itu, demi suksesnya program organisasi ia berharap dukungan dari masyarakat dan lembaga penegak hukum serta lembaga terkait lainnya.
"Sebagai ormas kami bisa bersinergi dengan semua elemen dan akan selalu membuka diri atas berbagai masukan yang positif dan membangun. Kami harapkan dukungan masyarakat dan lembaga penegak hukum," ujar Hendrizal.
Ditegaskan Hendrizal, sebagai sebuah lembaga Islam yang bertugas membela kepentingan umat, agama, dan negara, FPI berkomitmen akan tetap mengedepankan sunnah Rasul dalam menegakan amal makruf nahi mungkar termasuk juga menjaga keutuhan NKRI.
Acara Pelantikan DPW FPI Meranti sekaligus tablig akbar, ditutup dengan mendengarkan tausiah dari KH Ahmad Sobri Lubis yang juga Ketua DPP FPI Pusat.
Dia menekankan kepada umat Islam untuk mewaspadai berita Hoaks yang dilancarkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Dikatakannya, umat Islam jangan mudah terprofokasi dengan berita hoaks yang dapat menimbulkan perpecahan umat.
"Berita hoaks yang dilancarkan oleh oknum tak bertanggung jawab wajib ditinggalkan karena bahaya yang ditimbulkan sangat luar biasa, hoaks dapat memecah belah umat," ucanya.
Ia juga mengajak masyarakat khususnya umat muslim tetap bersatu dan berpikir cerdas dalam menilai sumber berita. (Humas Pemkab. Meranti).