RIAUMANDIRI.CO, PANGKALAN KERINCI - Belajar membuat tas kanvas dengan tangan sendiri adalah pengalaman pertama dari warga Pangkalan Kerinci, Eka Putri. Keinginan Eka untuk belajar membuat tas kanvas agar bisa memproduksinya sendiri, kemudian dijual.
Ia mengaku mendapatkan info adanya pelatihan pembuatan tas kanvas ini dari ibu-ibu yang tergabung dalam Ikatan Wanita Riau Andalan (Iwara) PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP). Ia langsung antusias untuk mendaftar.
"Awalnya saya sudah bisa menjahit, sudah terima jahit satu-satu. Terus dapat info ada pelatihan membuat tas kanvas ini, saya langsung tertarik. Seru sepertinya. Bisa bikin tas sendiri," ujarnya di BPPUT CD RAPP, Town site 2, Pangkalan Kerinci, Rabu (19/12/2018).
Ia berharap, setelah bisa membuat tas kanvas, ia akan mencoba memulai usaha tersebut.
"Setelah bisa, saya akan coba produksi sendiri di rumah. Lumayan, untuk menambah penghasilan," tuturnya.
Wakil Ketua PKK Pelalawan, Hj Ramlah Zardewan apresiasi dengan kegiatan yang diadakan IWARA ini. Selain menambah keterampilan untuk para ibu, juga bisa meningkatkan perekonomian keluarga melalui industri rumah tangga.
"Saat ini Kelurahan Kerinci Timur menjadi contoh desa yang mewakili Riau ke tingkat nasional. Setelah ini bisa dibuatkan komunitas pembuatan tas kanvas komunitas untuk perlombaan tersebut," tuturnya.
Lurah Kerinci Timur, Edy Arifin mengatakan kegiatan tersebut sangat positif untuk para ibu. Selain menambah pengetahuan, pelatihan ini juga akan mendukung industri rumah tangga.
"Semoga bisa mensejahterakan keluarga mereka ketika nanti bisa menjadi barang yang dijual ke pasaran," harapnya.
Ketua IWARA Azrina mengatakan kegiatan ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember 2018. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keahlian para ibu-ibu. (rls)