RIAUMANDIRI.CO, MAKASSAR - Jenazah Fais Syaputra dimakamkan di TPU Sudiang, Makassar. Jenazah korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua, sebelumnya disemayamkan di rumah duka, Jl Takalar.
Istri korban, Nurfadilah, tak kuasa menahan tangis saat jenazah suaminya dimakamkan. Keluarga dan para kerabat mengikuti proses pemakaman.
"Kakak saya ini sangat baik dan sangat dekat dengan keluarga. Dia juga sangat sayang dengan anak-anaknya yang masih kecil itu. Jelas kami merasa sangat kehilangan atas kepergian almarhum," kata adik kandung korban, Jonathan.
Selain Faiz, dua orang adik kandungnya, Yusran dan Aris Yusi juga menjadi korban dalam peristiwa penembakan brutal. Jenazah keduanya sudah dibawa ke rumah orang tua mereka di Morowali, Sulawesi Tengah, untuk dimakamkan.
Fais Syaputra korban penembakan KKB dimakamkan di Makassar.Fais Syaputra korban penembakan KKB dimakamkan di Makassar. Foto: Bakrie-detikcom
"Yang jadi korban dari saudara saya itu ada tiga orang, kakak saya Fais dan dua adik kandung saya, Yusran dan Aris. Adik saya di makamkan di Morowali. Satu orang sepupu saya jadi korban juga," lanjutnya.
Dari 8 orang yang berangkat ke Papua bersama Fais Syaputra, 5 jenazah sudah dibawa ke keluarga. Sementara tiga orang lainnya belum diketahui kondisinya.
"Mereka berangkat itu 8 orang, nah ini baru lima kembali. Sisanya, belum tahu apakah selamat atau tidak. Kita berharap sisanya ini selamat dan secapatnya ada kepastian. Dari tiga orang itu ada sepupu saya juga," paparnya.
Personel gabungan TNI-Polri masih mencari lima karyawan PT Istaka Karya yang belum diketahui nasibnya, pascapenyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua. Polisi berharap kelimanya bisa ditemukan dalam keadaan selamat.