RIAUMANDIRI.CO, MERANTI - Bupati Kepulauan Meranti H Irwan menerima Anugerah Pesona Indonesia Tahun 2018 dari Kementerian Pariwisata RI. Anugerah itu diberikan atas terpilihnya Festival Perang Air (Cian Cui) Meranti sebagai pemenang I Kategori Wisata Kreatif Terpopuler Se-Indonesia, dalam acara Pesona Indonesia Tahun 2018 di Ballroom Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (22/11/2018) malam.
Penyerahan penghargaan berupa piagam dan trofi langsung diserahkan oleh Menteri Pariwisata RI yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Multikultural Esthy Reko Astuti kepada Bupati Kepulauan Meranti H Irwan.
Kegiatan itu dihadiri oleh jajaran pejabat Kementerian Pariwisata RI, Gubernur, Bupati dan Walikota se-Indonesia.
Bupati Meranti turut didampingi oleh Plt Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Rizki Hidayat, Kabid Pariwisata Indra Yuni, dan Kabag Umum Setwan DPRD Meranti Afrizal Dharma.
Seperti disampaikan pihak penyelenggara, Anugrah Pesona Indonesia merupakan penghargaan paling bergengsi yang diberikan oleh Kementrian Pariwisata kepada Pemerintan Daerah yang telah berhasil mengembangkan sektor pariwisata yang dibagi dalam berbagai kategori. Seperti Wisata terpopuler, Wisata Makanan, Objek Wisata Unik, Kampung Adat, Wisata kreatif, Wisata Sejarah, Dataran Tinggi Terpopuler dan lainnya sebanyak 18 Kategori.
Penghargaan Anugrah Pesona Award yang diberikan oleh Kementrian Pariwisata RI bersifat independen dengan menggelar kampanye dan woting melalui SMS dari bulan Juni-Oktober 2018 sebagai pertimbangan untuk penetapan pemenang.
Kementerian Pariwisata RI berharap, melalui kegiatan penghargaan tahunan yang telah dilaksanakan sejak 2006 itu, dapat membangkitkan apresasi masyarakat terhadap pariwisata Indonesia dan mendorong berbagai pihak untuk mempromosikan wisata Indonesia dilingkup Nasional maupun Internasional.
Wisata Perang Air atau yang dikenal juga dengan Cian Cui di Kota Selatpanjang Kepulauan Meranti, dijelaskan Bupati Irwan, merupakan kebiasaan dari masyarakat Selatpanjang dalam bersuka cita merayakan Imlek yang diaplikasikan dengan siram-siraman air selama 6 hari berturut-turut.
Perang air ini hanya ada 2 di dunia, pertama di Kepulauan Meranti, kedua di Thailand. Selama pelaksanaan Cia Cui itu dari data yang dikeuarkan penyelenggara diikuti oleh belasan ribu orang yang berasal dari warga lokal dan keturunan Tiong Hoa dari manca negara seperti Cina, Singapura dan lainnya. Selama itu berlangsung terjadi perputaran uang dipasaran hingga miliaran rupiah yang pastinya memberikan dampak besar bagi peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Bersama Kepulauan Meranti, Provinsi Riau dengan Tanjak-nya juga meraih anugrah API Kategori Cendera Mata Terpopuler, dan Kabupaten Inhu dengan minuman Air Mata Pengantin Kategori Minuman Tradisional Terpopuler, dan Wisata Halal Terpopuler Gema Muharam untuk Kabupaten Inhil.
Sementara itu, Pj Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Kepulauan Meranti Rizki Hidayat, mengucapkan terima kasih atas dukungan dan partisipasi masyarakat dan segenap pihak terkait sehingga Festival Perang Air Meranti keluar sebagai pemenang wisata terpopuler di Indonesia.
Terakhir Bupati Kepulauan Meranti berharap, Festival Perang Air di Meranti ini dapat dikembangkan dan dikemas lebih baik lagi, sehingga mampu menjadi magnet bagi wisatawan lokal maupun internasional untuk mengunjungi Meranti.
Hal itu menurut Bupati akan memberikan multiplier effect yang besar bagi peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat yang selama ini menjadi fokus Pemerintah Daerah. (advertorial/azwin)