RIAUMANDIRI.CO, MERANTI - Pengusaha TV kabel baru diduga mengambil wilayah operasinal TV kabel lainnya di wilayah Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Meranti.
Perusahaan TV kabel tersebut diduga akan mengambil wilayah operasional 3 TV kabel yang sudah lama beroperasi di Meranti tersebut. Saat ini ada 3 perusahaan TV kabel yang beroperasi di Kota Selatpanjang, yakni Meranti Vision, Maulana Surya, dan Ardia Media Tama.
Pemilik TV kabel Ardia Media Tama Selatpanjang Izhar alias Acok menuturkan bahwa tiga pengusaha TV kabel yang ada di Meranti selama ini menjalankan bisnis secara sehat. Oleh karena itu, mereka tidak pernah ribut dan membagi wilayah operasionalnya masing-masing.
"Kami melakukan pembagian wilayah dan tidak pernah tumpang tindih. Sementara ada pengusaha baru akan masuk dan tidak pernah berkoordinasi dengan kita," kata Izhar dalam konferensi pers, Selasa (6/11/2018) pagi Kepada awak media.
Ketiga pengusaha TV kabel tersebut juga sudah berkoordinasi dan melaporkan hal itu dengan Bagian Kominfo Pemkab Meranti, termasuk KPI Riau.
"Kita sudah melapor kepada Kominfo dan KIP Riau. Supaya nantinya tidak ada yang berusaha main kasar," ucap Izhar.
Hal senada juga di utarakan Budi, pemilik TV kabel Meranti vision. Mereka cukup kecewa dengan pengusaha TV kabel yang baru masuk tersebut. Karena disinyalir tidak memenuhi standar kelengkapan usaha.
"Jika mereka masuk dan berusaha mengikuti ketentuan berlaku tak masalah. Tapi masalahnya dari investigasi kita di lapangan mereka akan beroperasi dan diduga akan masuk ke wilayah yang sudah kita masuki," terangnya.
Selanjutnya, Agus dari TV kabel Maulana Surya punya harapan yang sama agar Pemkab Meranti dapat membantu persoalan ini. Agar nantinya tidak ada yang dirugikan.
"Kami sudah berusaha melengkapi seluruh perizinan dalam menjalankan usaha penyiaran TV kabel di Selatpanjang. Kalau ada yang tiba-tiba masuk dan mencaplok wilayah pengusaha lain, tidak akan kami biarkan dan akan laporkan kepada pemerintah dan KPI," jelasnya.
Adapun perusahaan TV kabel lain yang akan masuk ke Selatpanjang yakni DMJ (Dumai Mandiri Jaya). Di lapangan mereka sudah mulai melakukan pemasangan kabel di wilayah Selatpanjang Selatan. Padahal wilayah tersebut sudah menjadi daerah operasional Meranti Vision.
Sementara itu, Kabag Kominpo Pemkab Meranti Syaipul Ikram kepada media menjelaskan pihaknya sudah mempunyai semua data jaringan TV Kabel yang beroperasi di wilayah Meranti.
"Dan secara aturan tidak boleh kabel mereka menunpuk di jaluryang sama," ungkapnya.
Syaipul mengatakan yang berhak menegur dan menegaskan terkait operasional itu adalah wewenang Pemprov Riau dan KPI Riau.
"Sifatnya kita hanya mendata, soal izin dan segala macam bentuk, itu bukan tugas kita," terangnya.
Reporter: Tengku Azwin