RIAUMANDIRI.CO, PEKALONGAN - Batik Kampar dengan nama batik Muara Takusnya mejadi perhatian masyarakat dan pengunjung pada ajang Pekan Batik Nusantara (PBN) yang diadakan di Pekalongan, Jawa Tengah dalam rangka Hari Batik Nasional ke-9. Kampar menampilkan produk Batik Kampar dan kuliner khas Kampar.
Berbagai karya batik ditampilkan dalam gelaran PBN. Tak hanya karya lokal, karya batik dari tanah Sumatera, Kalimantan, dan berbagai pengrajin batik dari daerah di Indonesia ikut memeriahkan Pekan Batik Nusantara yang digelar dari tanggal 20 sampai 24 Oktober 2018 di Gedung Olahraga (GOR) Jetayu.
Ketua Dekranasda Kampar Nur'aini Azis mengapresiasi sambutan pengunjung terhadap stand Kampar terutama Batik Muara Takus.
"Alhamdulillah Batik Kampar dengan Batik Muara Takusnya mendapat perhatian khusus dari pengunjung, begitu juga saat Walikota Pekalongan beserata ibu saat meninjau stand Kampar yang kagum melihat hasil batik Kampar dan kuliner Kampar. Oleh sebab itu mari kita cintai dan pakai produk kita sendiri," ungkap Nur'aini.
Ia mengungkapkan kebanggaannya terhadap Batik Muara Takus yang diproduksi langsung oleh pengrajin Batik Kampar. "Walaupun masih baru tapi mutu dan kualitas tidak kalah dengan batik-batik dari Jawa,” kata Nur'aini kepada Riaumandiri.co, Sabtu (20/10/2018).
"Ini merupakan kehormatan bagi Kampar karena pada ajang ini dari Provinsi Riau hanya Kampar yang dapat tampil pada ajang yang sangat besar ini. Kita sangat bangga dapat menunjukkan produk kampar di sini,” beber Ketua Dekranasda Kampar.
Selain batik, Kampar juga menampilkan berbagi produk andalan dan khas Kampar seperti palito daun, tudung saji, hiasan tudung saji, tanjak Kampar, makanan kering dan kue seperti kerupuk kuning, kue bolu, ikan salai, dan oluo.
Stand Kampar mendapat perhatian dari pengunjung, bahkan Walikota Pekalongan Saelany Mahfudz dan istri mencicipi dan langsung membeli produk-produk Kampar tersebut.
"Ini merupakan bagian dari promosi Kampar serta memperkenalkan produk Kampar karena ini diikuti oleh lebih dari 129 peserta pameran dari berbagai kabupaten. Dekranasda Kampar akan tarsus melakukan pembinaan terhadap para pengrajin Kampar," tambah Nur'aini.
Reporter: Ari Amrizal