RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU – Anjloknya harga kelapa di Kabupaten Indragiri Hilir menjadi perhatian banyak pihak. Tak hanya petani kelapa, bahkan para pedagang pun mengeluh. Tentu saja itu lantaran mata pencarian masyarakat di daerah berjuluk Negeri Hamparan Kelapa Dunia bergantung dari hasil berkebun kelapa.
Putra daerah Inhil dari Kecamatan Gaung yang merupakan pengurus Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Kecamatan Gaung (IPPMKG) Pekanbaru, dan Menteri Luar Universitas BEM UIN Suska Riau, Sulaimansyah, turut angkat bicara terkait anjloknya harga kelapa di Inhil. Sulaimansyah akrab dengan sapaan Ucok Soren ini, meminta kepada Pemerintah Kabupaten Inhil sesegera mungkin mengambil langkah konkret mengatasi hal itu.
Menurut dia, pemerintah setempat harusnya cepat tanggap mengatasi permasalahan klasik yang dari dulu hingga sekarang belum terselesaikan.
"Bahkan kawan-kawan mahasiswa, baik yang berada di Kabupaten Indragiri Hilir maupun yang berada di Pekanbaru, sudah melakukan aksi, namun tidak kunjung ada solusi konkret dari pemerintah kabupaten," jelas Ucok Soren dalam keterangan tertulis yang diterima Riaumandiri.co, Selasa (16/10/2018).
Ucok juga menyampaikan kekecewaannya pada Bupati Inhil yang dinilai lamban dalam menyelesaikan masalah kemasyarakatan, tapi cepat dalam menyelesaikan perihal yang bersifat politis.
Ia berharap Bupati Inhil segera memberikan jawaban dari jeritan masyarakat bawah. "Jangan biarkan masyarakat menangis terlalu lama karena kebutuhan yang semakin tinggi sedangkan penghasilan sangat minim," tegas dia.