RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan, calon presiden (capres), Prabowo Subianto memiliki hubungan dekat dengan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi. Pada Senin (24/9) malam, Prabowo memenuhi undangan perayaan HUT ke-88 Kerajaan Arab Saudi di Jakarta.
"Pak Prabowo hadir dalam perayaan Hari Ulang Tahun Kerajaan Arab Saudi ke-88 karena dekat dengan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi dan Duta Besar Osama Al-Shuaibi," kata Fadli Zon, Senin malam.
Menurut dia, kedekatan dengan Duta Besar Osama bin Mohammed Abdullah Al Shuaibi terjalin karena sama-sama berlatar belakang militer. "Arab Saudi adalah mitra penting bagi Indonesia. Setiap tahun kita mengirimkan jamaah haji terbesar di dunia. Jadi kita mempunyai ikatan emosional yang luar biasa dengan Arab Saudi," kata Wakil Ketua DPR itu.
Kuota haji untuk tahun 2018 mendapat tambahan 10.000 sehingga total kuota haji Indonesia 221.000 jemaah. "Pak Prabowo Subianto mengobrol banyak hal dengan Duta Besar Osama. Pak Prabowo bertukar informasi dengan Duta Besar Osama. Kunjungan Pak Prabowo mempererat silaturahmi yang sudah terjalin baik," kata dia.
Prabowo mengharapkan hubungan bilateral Indonesia dan Arab Saudi dapat terus ditingkatkan dan dipererat dalam berbagai bidang seperti perdagangan serta investasi. Ia mengaku setiap tahun menerima undangan untuk menghadiri perayaan HUT Kerajaan Arab Saudi.
"Hubungan Indonesia dan Arab Saudi sudah berlangsung lama dan baik. Namun hubungan bilateral kedua negara tersebut harus dipererat dan ditingkatkan terus di bidang perdagangan maupun investasi," kata Prabowo.
Dalam sambutannya, Duta Besar Kerajaan Saudi Arabia untuk Indonesia Osama bin Mohammed Abdullah Al Shuaibi mengatakan Arab Saudi dan Indonesia memiliki hubungan erat di bidang perdagangan dan ekonomi. "Di mana kedua negara merupakan mitra penting satu sama lain. Saya ingin menyampaikan apresiasi kerja sama Arab Saudi dan Indonesia yang telah berlangsung baik," ujar dia.