RIAUMANDIRI.CO, ROHIL - Pemerintah Kabupaten Siak dan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau, melalui Dinas Pariwisata menyatakan sepakat bersama-sama mengembangkan sektor pariwisata.
Perjanjian kerja sama kedua kabupaten tersebut tertuang dalam Memorandum of Understanding (MoU) tentang pengembangan, pemasaran/promosi destinasi dan event-event pariwisata.
Dalam MoU itu disebutkan, berdasarkan nota kesepakatan bersama antara Pemerintah Provinsi Riau dengan pemerintah kabupaten/kota se-Provinsi Riau tentang pengembangan Tour de Siak, Destinasi dan Event-Event Pariwisata tertanggal 9 November 2016, bertempat di Pekanbaru, yang ditandatangani oleh Gubernur Riau dan Bupati/Walikota Se-Provinsi Riau, maka perlu diadakan kerjasama antara kedua dinas tersebut.
Kesepakatan MoU tersebut disepakati pada Senin 10 September 2018 di sela Seminar IKAPTK sempena Reuni IKAPTK Riau-Kepri di Hotel Harmoni 21 di Siak Sri Indrapura, yang ditandatangani oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Siak Fauzi Azni selaku pihak pertama, dan Kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Rohil Ali Asfar selaku pihak kedua.
Penandatanganan kala itu disaksikan langsung oleh Bupati Siak Syamsuar, Wakil Bupati Siak, Kasi Pariwisata Siak, Sekretaris Daerah Rohil Surya Arfan mewakili Bupati Rohil, dan Kadisparpora Rohil serta beberapa pejabat Kabupaten Siak, para senior/junior Alumni APDN, IPDN, STPN, IIP yang tergabung dalam IKAPTK.
Sekda Rohil Surya Arfan saat dikonfirmasi, Rabu (12/9) menjelaskan, maksud dan tujuan perjanjian kerjasama tersebut, yakni dalam rangka pengembangan, pemasaran/promosi destinasi dan event-event pariwisata antar daerah Kabupaten Siak dan Rohil. Tujuan kerjasama ini dilakukan diantaranya untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke daerah Kabupaten Siak dan Rohil.
Adapun bentuk kerjasamanya antara lain pertukaran bahan-bahan antar Kabupaten Siak dan Rohil seperti leaflet, brosur-brosur, booklet, cenderamata, poster dan lain-lain.
Kemudian, lanjutnya, saling mengundang apabila ada event-event besar pariwisata di daerah masing-masing. Selanjutnya, memfasilitasi pihak swasta untuk dapat mempromosikan objek-objek wisata pada masing-masing daerah, dan membuat paket-paket perjalanan wisata yang saling berhubungan antara kedua daerah Kabupaten Siak dan Rohil.
"Kita berharap dengan MoU tersebut akan terjadi sharing informasi, pemasaran dan pengembangan sesuai dengan isi MoU," ujarnya.