KUOK (HR)-Ketua DPRD Kabupaten Kampar, Ahmad Fikri, Senin (9/3), mengunjungi SMKN 1 Kuok.
Di sekolah ini diketahui memiliki 27 orang guru, namun hanya lima orang yang berstatus Pegawai Negeri Sipil.
Usai menjadi pembina upacara di sekolah tersebut, Fikri langsung menyalami para petugas upacara lalu menyambangi kepala sekolah dan majelis guru SMKN 1 Kuok.
Di sekolah ini Fikri disambut Kepala SMKN 1 Kuok, Sumarningsih.
Beberapa permasalahan terungkap di sekolah ini, di antaranya masalah kekurangan guru PNS. Dari 27 orang guru hanya 5 orang berstatus PNS, itu sudah termasuk kepala sekolah.
Sisanya 22 orang guru masih berstatus honor komite yang gajinya hanya Rp100 ribu perbulan. Bahkan tak jarang honor guru komite ini tak terbayarkan.
Kemudian Ahmad Fikri diajak mengelilingi komplek sekolah yang baru memulai proses belajar mengajar tahun ini, sebelumnya ia sarapan bersama majelis guru.
Ternyata di sekolah ini sudah memulai menanam bawang, cabai dan sayur-mayur dan memelihara sapi.
Ia menyatakan salut akan kegigihan sekolah ini untuk mendukung program Pemerintah Kabupaten Kampar melalui 3 Zero dan 5 pilar.
"Sungguh luar biasa program sekolah ini, mulai menanam bawang, cabai, sayur-mayur, bahkan sapi juga dipelihara di sini," ujar pria yang disapa Ongah ini.
Selain mengunjungi SMKN 1 Kuok, Ahmad Fikri juga melakukan inspeksi mendadak di Puskesmas Kampar di Pasar Air Tiris.
Dalam sidak ini Ongah kembali menerima aspirasi dari Puskesmas, bahwa di Puskesmas ini masih terdapat kekurangan ruangan.(hir)