PEKANBARU (HR)- Rumah warga sekitar mengalami retak akibat pembangunan Sadira Plaza dan Tangram Hotel di Jalan Riau. Manajemen plaza dan hotel tersebut akan dipanggil Komisi IV DPRD Pekanbaru untuk hearing.
Hal itu disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Pekanbaru, Roni Amriel, baru-baru ini. "Pemanggilan terkait laporan sejumlah masyarakat. Rumah mereka retak, terkena imbas dari pembangunan tersebut," kata Roni yang telah inspeksi mendadak (Sidak) ke lokasi tersebut.
Pihak pengelola harus bertanggung jawab terhadap rumah warga yang retak-retak. DPRD Kota Pekanbaru akan memfasilitasi hal itu dengan mengundang pihak-pihak yang terkait.
Salah seorang warga, M Nur menyampaikan pihak manajemen menjanjikan kompensasi bagi rumah warga yang retak. Namun warga hanya diberi Rp150 ribu selama dua bulan pertama. "Hanya itu baru yang dijanjikan pengelola dan setelah itu tak ada lagi," ucapnya.
Atas kondisi ini, anggota komisi IV juga telah menemui manajemen Sadira Plaza dan Tangram Hotel di Kantor Waskita. "Kami pertanyakan izinnya. Mereka berjanji akan memperlihatkannya," ujar Roni. Sementara itu, anggota komisi IV Mulyadi mengaku miris dengan kondisi masyarakat di sekitar, akibat dari pembangunan hotel itu. "Mega proyek seperti itu seharusnya komunikasi dulu dengan warga setempat, maka dari itu kita meminta agar dilengkapi dengan data saat hearing di DPRD Pekanbaru nanti," ditambahkan Mulyadi. ben