RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Pasangan calon Gubernur Riau nomor urut 3, Dr H Firdaus – H Rusli Effendi, MSi diprediksi bakal mendulang suara tertinggi pada Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) yang berlangsung pada 27 Juni 2018 ini. Peluang menang pasangan Firdaus-Rusli sudah diprediksi sejak jauh hari.
Tidak hanya mengacu hasil lembaga survey Lamda Indonesia yang menempatkan pasangan umara dan ulama ini pada posisi teratas dengan prediksi perolehan suara 25,4 persen, namun pergerakan politik Firdaus-Rusli juga sulit tertandingi. Sejak dimulainya masa kampanye, pasangan ini sudah mendatangi langsung lebih dari separuh jumlah desa di Riau. Ditambah dengan pergerakan tim koalisi, pemenangan maupun relawan yang terkoordinir dengan rapi.
Ketua Tim Koalisi, Dr H Chaidir mengaku optimis pasangan Dr H Firdaus dan H Rusli Effendi, MSi bakal terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Riau periode 2019-2024 mendatang. Hal itu berdasarkan perkembangan situasi di lapangan, dimana makin menguatnya dukungan terhadap pasangan umara dan ulama itu.
“ Saya tidak mengupas hasil survey, namun melihat realita di lapangan. Tingkat penerimaan masyarakat terhadap pasangan ini sangat tinggi. Disejumlah titik yang kita datangi, responnya sangat positif sekali. InsyaAllah, Firdaus dan Rusli akan menjadi nakhoda baru Propinsi Riau,” ungkap Dr H Chaidir.
Politisi senior di Riau ini juga membedah alasan terpilihnya pasangan Dr H Firdaus-H Rusli Effendi, MSi sebagai pemimpin Riau kedepan. Diantaranya, pasangan calon nomor urut 3 itu menguasai daerah dengan kantong suara besar. Selain Kota Pekanbaru, juga termasuk Kampar, Kuansing, Inhil, Inhu, Pelalawan, Rohil serta Dumai.
“Kendati pasangan calon lain juga masuk, namun di banyak titik perolehan suara tertinggi tetap milik pasangan Firdaus-Rusli. Setiap hari kita melakukan evaluasi dan melakukan pemetaan terhadap dukungan. Kita mendoakan semoga Pilgubri bisa berjalan dengan aman,” ujar Chaidir.
Terakhir Dr H Chaidir mengingatkan seluruh tim pemenangan Firdaus-Rusli agar tetap mengedepankan kesantunan. Apapun dinamika yang mungkin terjadi menjelang dan hingga hari H pencoblosan nanti, tim pemenangan diminta tidak terpancing dengan kegaduhan-kegaduhan di lapangan. Apalagi pasangan Dr H Firdaus dan H Rusli Effendi senantiasa mewanti-wanti, Pilgubri tidak boleh merusak silaturahmi antar sesama anak negeri.
“Kemungkinan makin tingginya dinamika jelang hari H pencoblosan mungkin saja terjadi. Namun kita mengingatkan seluruh tim pemenangan, agar tidak terpancing. Tetap santun, dan kedepankan politik yang beretika. Ini juga kerap kali diingatkan oleh pasangan calon yang kita usung, Dr H Firdaus dan H Rusli Effendfi, MSi,” tegas Dr H Chaidir.(***)
Editor: Rico Mardianto