DUMAI (HR)-Penyuluhan dan sosialisasi bahaya penyalahgunaan Narkoba digelar di kantor camat Dumai Barat Rabu (4/3) lalu. Kegiatan tersebut diselenggarakan kerjasama Gerakan Pramuka Dumai, BNK Dumai dan Polres Dumai.
Puluhan pelajar yang juga anggota Gugus Depan (Gudep) Kwartir Ranting (Kwarran) Gerakan Pramuka Kecamatan Dumai Barat hadir dalam kegiatan tersebut.
Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Dumai Drs H Amiruddin, Kamis (5/3) menyebutkan sosialisasi bahaya penyalahgunaan Narkoba tersebut dilaksanakan merupakan tindaklanjut dari Nota Kesepahaman antara BNK Dumai dengan Kwarcab Gerakan Pramuka Dumai yang sudah ditandatangani di Yayasan Pendidikan Budi Dharma (YPBD) Dumai awal Januari 2015 lalu.
Tujuannya bagaimana agar Gudep Gerakan Pramuka di sekolah sekolah serta masyarakat Dumai dapat terhindar dari penyalahgunaan Narkoba. SEbab Narkoba dapat merusak generasi penerus bangsa.
"Mari bersama kita wujudkan Dumai Bebas Narkoba. Gudep Gerakan Pramuka diharapkan menjadi corong mensosialisasikan tentang bahaya penyalahgunaan Narkoba di sekolah dan di lingkungan masing-masing," pinta Amiruddin, saat dijumpai di ruang kerjanya.
Untuk diingat, Kwarcab Gerakan Pramuka Dumai dan Badan Narkotika Kota (BNK) Kota Dumai melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman atau MoU, di Aula Yayasan Pendidikan Budi Dharma (YPBD) Dumai Jalan Bintan Dumai pertengahan Januari lalu.
Nota Kesepahaman dengan Thema,"Melalui Gerakan Pramuka Mari Kita Wujudkan Dumai Bebas Narkoba" tersebut dihadiri pengurus Kwartir Kecamatan se kota Duma, ratusan pelajar YPBD terdiri dari 50 pelajar SMK, 50 pelajar SMA dan 50 pelajar SMP Budi Dharma Dumai.(zul)