RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Sebanyak 2.500 personel TNI dan Kepolisian dikerahkan untuk pengamanan kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Provinsi Riau. Sejumlah persiapan terus dilakukan jelang kedatangan RI1.
Presiden Jokowi dan rombongan diagendakan tiba di Pekanbaru pada Selasa (8/5/2018). Presiden akan berada di Bumi Lancang Kuning selama dua hari dalam kunjungan kerjanya.
Di Riau, sejumlah agenda akan diikuti mantan Gubernur DKI Jakarta itu. Seperti menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) di Gelanggang Remaja Pekanbaru. Selanjutnya, Presiden akan bergerak ke Desa Suka Maju, Kecamatan Bagan Sinembah, Rokan Hilir (Rohil). Terakhir, Presiden akan menghadiri pelantikan Ketua Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama (PWNU) Riau dan acara Tablig Akbar yang akan diisi Ustaz Abdul Somad (UAS).
Untuk mengamankan kedatangan RI1, sejumlah persiapan terus dilakukan, salah satunya dengan mempersiapkan ribuan personil TNI dan Polri. Persiapan ini akan dilakukan bersama jajaran Korem 031/Wirabima dan Polda Riau.
''Besok personil akan apel persiapan di Kantor Gubernur,'' ungkap Kepala Penerangan Korem. (Kepenrem) 031/WB, Mayor Sunarto, Minggu (6/5/2018).
Menurut Mayor Sunarto, untuk pengamanan kedatangan Presiden dan rombongan, pihaknya telah jauh-jauh hari melakukan persiapan, termasuk mempersiapkan prajurit yang melakukan pengamanan.
Senada, Kabid Humas Polda Riau AKBP Sunarto, mengatakan personel Polda Riau juga dipersiapkan untuk mengamankan kedatangan Presiden Jokowi. Dikatakannya, terdapat sekitar 2.500 personel dari TNI dan Polri yang akan disiagakan.
"Untuk teknis pengamanan, nantinya akan diberikan pengarahan oleh Pimpinan (Korem 031/WB dan Polda Riau) di Kantor Gubernur Riau," sebut mantan Kabid Humas Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) itu.
Sementara untuk pengamanan nantinya, AKBP Sunarto mengatakan akan lebih difokuskan pada rute jalan yang dilalui Presiden dan rombongan. "Juga pengamanan di di lokasi acara," pungkas AKBP Sunarto.
Reporter: Dodi Ferdian
Editor: Rico Mardianto