RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Warga Jalan Tanjung Datuk, Kelurahan Pesisir, Kecamatan Limapuluh, Kota Pekanbaru, Riau, dikejutkan dengan penemuan mayat laki-laki dengan kondisi tertelungkup dan berlumuran darah, Ahad (8/4/2018) malam.
Informasi yang dihimpun Riaumandiri.co, korban adalah Paulus Lawalata (72) yang diduga tewas dibunuh setelah menjadi korban perampokan. Pasalnya, saat ditemukan sepedamotor dan handphone hilang dan korban pun ditemukan telah meregang nyawa di lantai ruangan rumahnya oleh saksi yang juga anak korban, Lily (42) dan Hery (53).
Peristiwa menyedihkan tersebut diketahui, berawal saat saksi-saksi mendapat telepon dari tantenya dan menyampaikan bahwa orangtua saksi sudah lama tidak keluar rumah dan handphone susah dihubungi. Tantenya menyuruh saksi untuk mengecek ke rumah ayah korban tersebut.
Mendapat informasi dari sang tante, kedua saksi langsung menuju ke rumah korban yang saat itu dalam keadaan terkunci. Saksi lantas mendobrak pintu dan terkejut saat melihat korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Melihat kejadian itu, saksi langsung berteriak, hingga masyarakat sekitar datang berbondong-bondong ke lokasi kejadian. Selanjutnya saksi membuat laporan ke Mapolsek Limapuluh.
Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Susanto, SIK, melalui Kasubag Humas Polresta Iptu Budhi, saat dikonfirmasi, Senin (9/4/2018) pagi, membenarkan peristiwa tersebut.
"Benar, korban ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia, dan dibantu Tim Identifikasi, petugas masih melakukan penyelidikan," kata Budhi. ***
Reporter : Anom Sumantri
Editor : Mohd Moralis