RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Stok Premium di Terminal BBM Siak, Terminal BBM Dumai, dan Terminal BBM Tembilahan yang merupakan titik pasokan ke wilayah Riau dilaporkan aman dengan proyeksi hingga 5-7 hari.
Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I menjelaskan, bahwa pihaknya telah menambah pasokan Premium di wilayah Provinsi Riau untuk mengantisipasi tingginya permintaan masyarakat.
Branch Manager PT Pertamina (Persero) MOR I wilayah Sumbar-Riau, Rahman Pramono Wibowo, melalui Unit Manager Communication and CSR PT Pertamina (Persero) MOR I, Rudi Afrianto, mengatakan permintaan Premium di Riau setiap harinya berada di kisaran 1.000 KL. Kini, pasokan tersebut ditingkatkan menjadi sekitar 1.400-1.500 KL setiap harinya dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.
Premium merupakan BBM penugasan yang penyalurannya diatur oleh pemerintah berdasarkan Perpres 191 tahun 2014. Mengacu pada regulasi tersebut, Premium diatur dengan jelas peruntukannya.
“Peningkatan pasokan tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, terutama bagi transportasi umum maupun kendaraan tua di Provinsi Riau,” terangnya.
Dia menjelaskan, Premium merupakan BBM dengan kualitas di bawah standar emisi Internasional, sehingga dihimbau kepada masyarakat untuk mulai beralih menggunakan BBM yang lebih berkualitas.
“Demi kebaikan bersama, dihimbau kepada masyarakat untuk beralih menggunakan BBM yang lebih berkualitas demi menjaga kelestarian hidup," ungkapnya.
Sementara itu, ketika disinggung apakah ada koordinasi dengan Pemprov Riau terkait tambahan kuota dan kenaikan haga Pertalita, Unit Manager Communication and CSR PT Pertamina MOR I, Rudi Afrianto, tidak menjawabnya.
Reporter: Nurmadi
Editor: Nandra F Piliang