RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Hubungan Bupati Kuantan Singingi, Mursini dengan Wakilnya, Halim yang mulai retak membuat Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman khawatir. Gubri meminta kepada kedua pimpinan Kuansing pilihan rakyat ini, agar bisa mereda, dan jangan sampai merugikan masyarakat.
"Janganlah seperti itu, kan pembagian tugas sudah ada. Tinggal bagaimana menjalankannya," ujar Gubri, usai meresmikan jembatan Pogadih di Rokan Hulu, Kamis (1/2).
Menurut Gubri, Mursini dan Halim sudah sama-sama dewasa, dan tidak perlu lagi dirinya memanggil secara bersama untuk menyelesaikan permasalahan. Menurut dia, masyarakat memilih pasangan ini karena dinilai cocok dalam menjalankan roda pemerintahan.
"Jangan kecewakan masyarakat, masyarakat memilih kan karena pasangan. Jadi seperti itu (bersiteru), jangan korbankan masyarakat," tegas Gubri.
Sebagaimana diberitakan di media, memasuki tahun ketiga pasangan Mursini dan Halim ini mulai retak. Wakil Bupati Halim, terang-terangan menuntut Mursini untuk menjalankan komitmen yang dibuat pada tahun 2015 lalu, ketika mereka hendak maju pada Pilkada serentak.
Menurutnya, sampai saat ini ada komitmen yang tak dijalankan oleh Mursini. Bahkan, ia merasa dirinya mulai ditinggalkan dalam menjalankan roda pemerintahan. Tidak sampai disitu, Halim berencana akan mengundurkan diri dari jabatan sebagai Wakil Bupati.
Reporter: Nurmadi
Editor: Nandra F Piliang