Lubuk Sikaping (HR)- Perusahaan Air Minum Daerah Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat pada tahun ini menargetkan adanya sambungan baru bagi masyarakat sebanyak 350 layanan.
"Target penambahan layanan tersebut 350 layanan, untuk sambungan baru, dimana terget program ini bersumber dari anggaran PDAM," kata Kepala Bidang Pelayanan PDAM Pasaman, Ondaria di Lubuk Sikaping, Senin (2/3).
Ia menambahkan, Pasaman mendapatkan program hibah air minum dan sanitasi sari USAID Australia, dimana sebelumnya, pada tahun 2013, Pasaman dapat 1.000 sambungan bagi kepala keluarga dan pada tahun 2014 dapat 1.600 sambungan bagi kepala keluarga.
Dari bantuan tersebut, hingga saat ini telah ada 2.219 sambungan yang terpasang bagi masyarakat, dan tinggal sekitar 381 sambungan lagi, yang aka dikerjakan, dimana penyelesaiannya ditergerkan selesai hingga akhir tahun.
Sehubungan dengan itu, saat ini pihak terkait juga melakukan penggantian terhadap 382 meteran pelanggan yang meterannya telah berusia lanjut atau di atas lima tahun pemakaian.
"Penggantian meteran ini merupakan bagian dari kegiatan PDAM untuk pemeliharaan," katanya.
Ondaria menambahkan, uang pemeliharaan ini, berasal dari pembayaran yang dibayarkan pelanggan setiap bulannya, dimana saat ini, pelanggan PDAM jumlah total pelanggan telah mencapai 12.557 kepala keluarga dengan biaya pemeliharaan Rp3500 per pelanggan.
"Meteran PDAM yang sudah dipakai selama lima tahun, bisa diusulkan untuk diganti, usulan itu disampaikan ke kantor unit pelayanan setempat. Meski meteran sudah berusia lima tahun, namun petugas PDAM tetap saja memeriksa ulang, apakah meteran pelanggan yang diusul untuk diganti tersebut, sudah layak ganti atau belum," jelasnya.(ant/ivi)