RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Gubernur Arsyadjuliandi Rachman berjanji akan mengundang penari persembahan dari SMPN 4 Kuantan Mudik yang batal tampil pada acara tanam pohon di Kabupaten Kuansing, Selasa (12/12) kemarin. Sebagai bentuk kehormatan Gubri mengundang mereka pada acara malam tahun baru ke gedung daerah di Pekanbaru.
"Saya sudah minta maaf melalui Bupati Kuansing, tak sempat melihat langsung penari persembahan di acara tersebut. Karena banyak acara yang harus diikuti, baik di Pekanbaru maupun di Kuansing," ujar Gubri, melalui Plt Kadis LHK, Ervin Rizaldi, Rabu (13/12).
Gubri yang hanya dapat menghadiri tanam pohon, tanpa menghadiri acara seremonial mengatakan, ia tidak akan mengecewakan penari persembahan yang telah berlatih selama dua bulan untuk menyambut dirinya di Kuansing.
"Nanti di tampilkan di acara malam tahun baru, di gedung daerah. Dan semua biaya para penari yang selama ini telah menjalani latihan juga telah ditutupi," katanya.
Sebelumnya, diberitakan puluhan penari dari SMPN 4, Kecamatan Kuantan Mudik batal tampil menari di depan Gubernur Riau, Arsyajuliandi Rahman, kemarin. Oleh sebab itu, puluhan penari kecewa dan ada yang menangis.
Mereka mengaku kecewa karena tidak diberikan kesempatan untuk tampil membawakan tarian. Padahal anak –anak penari ini sudah berlatih sejak dua bulan lalu hanya untuk acara penyambutan tersebut.
Gubernur Riau di Kuansing menghadiri penyerahan 25.000 bibit dan dua unit kursi roda untuk masyarakat secara simbolis, setelahnya gubernur langsung beranjak pulang. Karena harus menghadiri tamu mendadak di Pekanbaru, Wakasad dan Pangdam Bukit Barisan serta Dubes Kanada.
Reporter: Nurmadi
Editor: Nandra F Piliang