RIAUMANDIRI.co, PEKANBARU - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau mengaku tidak mempermasalahkan kehadiran kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada rapat kerja daerah Partai Golkar di Pasir Pangaraian, Kabupaten Rokan Hulu, Sabtu (23/9) lalu.
Menurut Sekda, sebatas para Kepala OPD tersebut menghadiri acara partai sebagai narasumber. Untuk menyampaikan program kerja di masing-masing OPD, untuk selanjutnya bisa menjadi bahan masukan bagi partai.
"Kalau hanya diundang sebagai narasumber itu tidak apa-apa. Kecuali dia menghadiri kampanye itu memang dilarang, tapi ini kan sebagai narasumber menyampaikan program kerjanya," ujar Sekda, Rabu (27/9).
"Kalau hanya menjadi narasumber diperbolehkan, mungkin partai itu ingin meminta presentasi kepada pejabat, itu boleh tapi sebatas narasumber," tambahnya.
Ketika disinggung apakah itu tidak menyalahi aturan, Sekda kembali menegaskan bahwa hal itu diperbolehkan hanya saja pejabat tetap tidak boleh ikut dalam kepartaian.
"Jika pejabat itu datang saat rakerda diundang sebagai narasumber kan boleh. Karena ada tugas pokok dan fungsinya yang disampaikan, tapi tetap tidak boleh lebih dari itu," katanya.
Sebagaimana diberitakan beberapa kepala OPD hasir pada rakerda Golkar, dan beredar foto lima pejabat eselon dari Pemerintah Provinsi Riau yang tampak hadir pada acara itu.
Lima pejabat itu antara lain, Kepala Dinas Kesehatan Mimi Yuliani Nazir, Plt Kepala Dinas Perhubungan Riau Rahmad Rahim, Kepala Dinas PU Riau Dadang, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Riau Rudiyanto, dan Kepala Dinas Perkebunan Feri HC.
Baca juga di Koran Haluan Riau edisi 28 September 2017
Reporter: Nurmadi
Editor: Nandra F Piliang