RIAUMANDIRI.co, BAGANSIAPIAPI - Pembicraan tentang Pemilihan Gubernur Riau makin santer di kalangan masyarakat. Mulai dari kedai kopi sampai di kantor-kantor. Hal ini membuktikan bahwa masyarakat punya kepedulian terhadap calon pemimpin Riau ke depannya.
“Kalau menurut pemikiran saya, melihat dari hasil pembangunan sekarang, maka pemimpin Riau ke depan perlu pemimpin yang baru. Kita mau pemimpin Riau yang cerdas dan punya daya dobrak yang tinggi,” ujar Syafruddin, seorang pengusaha di Bagan Siapiapi, Kabupaten Rohil.
Marilah kita nilai sejujurnya, apa yang sudah dilakukan pemimpin sekarang. Di mana-mana masyarakat menyatakan susah. Jalan di mana-mana rusak, terutama jalan menuju Rimba Melintang ke Bagan Siapiapi dan dari Bagansiapiapi menuju Kubu. Belum lagi perekonomian yang sulit dan lainnya.
“Seakan-akan kita belum merdeka saja dan tinggal di negeri yang kurang terurus,” ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakan Syafruddin, saya melihat dari beberapa bakal calon Gubernur Riau yang maju, yang cocok memimpin Riau adalah H Nurzahedi, SE yang biasa dipanggil Eddy Tanjung, budak kelahiran Selatpanjang.
Karena menurut Syafruddin, Eddy Tanjung ini disamping sebagai pengusaha sukses, ia juga memiliki Rumah Sakit Aulia yang banyak membantu rakyat yang susah. Di samping itu Eddy Tanjung sebagai politisi ulung dan ia juga sebagai ketua Partai Gerindra Riau serta anggota DPR RI Dapil Riau.
“Saya mendengar dari masyarakat bahwa nama Gerindra pada saat sekarang cukup baik di mata masyarakat. Dan Eddy Tanjung selama ini sudah banyak membantu usaha-usaha kecil, membantu masjid dan menyalurkan bantuan ambulance untuk desa-desa. Kami masyarakat warga Bagan Siapiapi tidak meragukan lagi kepedulian Eddy Tanjung kepada rakyat,” imbuhnya.
Sementara jika dilihat bakal calon wakil gubernur yang paling cocok bagi Eddy Tanjung yang berasal dari pesisir, ada nama Suyatno Bupati Rohil, Ahmad Syah Harrofie selaku Asisten I Setdaprov Riau dan pernah menjadi Pj Bupati Bengkalis . Selain itu ada juga Surya Arfan Sekda Rohil dan Muhammad MT Wakil Bupati Bengkalis.
“Pandangan politik saya, Eddy Tanjung cocok berpasangan dengan Ahmad Syah Harrofie, karena perpaduan pengusaha/politikus dan birokrat, atau antara calon yang berasal dari Riau daratan dan Riau pesisir. Yang jelas nama keempat wagub tersebut adalah putra terbaik berasal dari Riau pesisir,” ungkap Syarifuddin lagi.
Saya berpesan kepada masyarakat Riau, pilihlah pemimpin Riau wajah baru yang bisa membawa perubahan. Jangan seperti memilih kucing dalam karung, karena kesalahan dalam memilih pemimpin, maka 5 tahun ke depan akan kita tanggung akibatnya.
“Maju atau mundurnya Riau tergantung dari rakyat Riau. Bangkitlah Riau, jayalah Riau,” tutupnya. (drc)