BAGANSIAPIAPI (RIAUMANDIRI.co) - Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan dan pasar akan membenahi pasar bintang hilir dengan menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) secara bertahap pasca terjadinya defisit anggaran ditahun 2017 ini.
Demikian dikatakan Kadisperindag dan Pasar H Sukma Alfallah, Rabu (5/4) di Bagansiapiapi. "Pasar bintang hilir keadaannya memang tidak memungkinkan, sehingga kebanyakan pedagang kaki lima (PKL) pindah berjualan kepasar datuk rubiah," ujarnya.
Ia menyebutkan belum lama ini sebagian PKL dipasar bintang hilir pindah berjualan kepasar datuk rubiah dikarenakan lapak jualannya digenangi air saat hujan. Makanya kita berupaya semaksimal mungkin untuk membenahi pasar tersebut dengan menggunakan DAK secara bertahap.
"Walau keuangan daerah mengalami defisit, namun pasar tetap kita benahi, karena pasar itu kebutuhan sehari-hari. Apalagi pasar itu tempatnya melakukan permintaan dan penawaran kebutuhan pokok," sebut Sukma.
Sebelumnya Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Perlindungan Masyarakat Rohil telah menertibkan puluhan PKL yang berjualan disekitaran pasar tradisional datuk rubiah. Puluhan pedagang itu ditertibkan karena memaksakan diri memindahkan lapak jualannya dari Pasar Bintang Hilir ke Pasar Datuk Rubiah.
Menurut Kadis Satpol PP dan perlindungan masyarakat rohil, Suryadi SE keberadaan pasar di Jalan Bintang memang perlu dilakukan perbaikan dari Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pasar setempat. Karena pedagang berjualan di pasar itu apabila hujan banjir, kemudian daya beli masyarakat juga berkurang. Itu makanya mereka kembali berjualan di Pasar Datuk Rubiah," katanya.