BEIJING (RIAUMANDIRI.co) - Seorang pria di Cina memutuskan menikahi robot ciptaannya sendiri setelah gagal menemukan wanita idaman. Pria tersebut adalah Zheng Jiajia, ahli kecerdasan buatan atau AI yang mendesain dan membuat robot di Provinsi Hangzhou, Zhejiang.
Pria 31 tahun ini berhasil menciptakan robot perempuan pada akhir tahun lalu. Robot ciptaannya bernama Yingying itu dapat mengidentifikasi huruf Cina, bahkan dapat mengatakan beberapa kata sederhana.
Yingying juga bisa membaca foto dan mengenali obyek. Misalnya, ketika melihat bunga, dia akan mengambil gambar secara otomatis. Gambar itu akan tersimpan di memori, lalu Yingying akan mengenali jenis bunga itu dan menghafalnya.
Zheng pun jatuh cinta dengan Yingying yang cerdas. Ia kemudian memutuskan menikahi robot perempuan itu dalam sebuah upacara sederhana pada Jumat, 31 Maret 2017.
Yingying menggunakan baju terusan hitam dan tutup kepala merah dalam ritual pernikahan tradisional Cina.
Turut hadir dalam upacara itu, ibu kandung Zhen dan beberapa sahabatnya. Salah satu temannya mengatakan Zheng frustrasi setelah gagal menemukan kekasih. Zheng berharap dapat tumbuh tua bersama Yingying dan menikmati hidup bersama-sama.
Setelah upacara selesai, pria yang pernah bekerja di Huawei tersebut langsung memeluk istrinya dan menggendongnya berjalan di sekitar kota.
Seperti dilansir South China Morning Post pada 3 April 2017, Zheng berencana meningkatkan performa istrinya tersebut agar memungkinkannya berjalan, bahkan membantu melakukan pekerjaan rumah tangga.(Nan)
Sumber: Tempo.co