DURI (RIAUMANDIRI.CO)-Kondisi Jalan Gelora Duri, Kelurahan Air Jamban, Mandau, Bengkalis sangat memprihatinkan. Kerusakan muncul di sana-sini. Dampak dari sudah terlalu lama jalan tersebut tak mendapat anggaran perbaikan dari Pemkab Bengkalis. Dikatakan Elmar, warga setempat Jalan Gelora yang merupakan wilayah RW 15, Kelurahan Air Jamban memang sudah lama hancur.
Coran semenisasinya sudah mengelupas hampir di merata tempat. Bahkan anyaman besi coran beton Jalan itu pun bermunculan bak tulang rangka tanpa balutan daging. Saat hujan, ruas Jalan digenangi air dan becek.
"Kalau dilihat-lihat di sini itu basisnya Bengkalis 1. Mayoritas penduduknya memberikan suara untuk bapak Amril Mukminin. Tapi hingga kini belum juga ada realisasi dari pemerintah setempat dan juga Pemkab Bengkalis untuk perbaikan Jalan Gelora ini," ujar Elmar sebagai orang lama yang tinggal di Jalan Gelora tersebut, Jumat (24/3).
Selanjutnya, masih kata Elmar, ruas jalan Gelora ini pernah disemenisasi Pemerintah Kabupten Bengkalis beberapa tahun silam. Sisa-sisa proyek tersebut masih terlihat walau sudah hancur dan uzur.
Malah sebagian anyaman besi pertulangannya banyak yang hilang. Terutama pada ruas antara bengkolan menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Duri hingga ke depan Perumahan yang terletak di kiri dan kanan Jalan Gelora.
"Tahun lalu ada pembangunan Jalan Gelora ini dianggarkan, tetapi tidak pada ruas Jalan yang rusak berat ini. Justru di lakukan pada bagian dalam dan itu tidak cukup untuk 1,5 KM lagi ke bibir Jalan Gelora," katanya.
Pentingnya perbaikan Jalan Gelora ini, kata Elmar, karena merupakan akses masyarakat dari 3 komplek perumahan menuju sekolah, RSUD Mandau, kantor pelayanan Kelurahan dan lain-lainnya.
"Kami berharap Bupati Bengkalis, Amril Mukminin berkenan meninjau langsung kondisi Jalan Gelora ini. Sebab perbaikan Jalan ini sudah berkali-kali diusulkan dalam setiap Musrenbang, namun belum juga nampak realisasinya," tutup Elmar. (man)