Dortmund (RIAUMANDIRI.co) - Lukas Podolski menutup karier di timnas Jerman dengan bahagia. Kemenangan Die Mannschaft atas Inggris amat sentimental untuk Podolski. Laga Jerman melawan Inggris di Signal Iduna Park, Kamis (23/3) dinihari WIB menjadi laga terakhir Podolski di level internasional. Jerman menang 1-0 atas The Three Lions, Podolski menjadi pencetak golnya.
Suasana stadion pun begitu memesona untuk Podolski. Di salah satu sisi, bahkan ada satu koreografi di salah satu tribune yang membentuk nama 'Poldi'. Banyak juga pendukung yang memegang banner ucapan terima kasih untuk pemain yang kini memperkuat Galatasaray itu. Dikutip dari detiksport, laga itu benar-benar menjadi milik Podolski saat pertandingan masuk ke menit 69. Tendangan kerasnya dari luar kotak penalti masuk ke gawang Inggris yang dikawal Joe Hart.
Penggawa Jerman, Thomas Mueller, bilang bahwa wajar kalau semua pendukung Jerman melakukan perayaan di perpisahan Poldolski. "Sebuah script tak bisa ditulis lebih baik lagi. Itu akan menjadi terlalu sentimental lagi buat saya sebagai sutradara," kata Mueller di Daily Mail.
"Saya bilang ke Toni (Kroos) sebelum pertandingan bahwa kami harus menempatkan Lukas di area penalti. Sekarang tinggal menikmati itu semua. Wajarnya, stadion akan kosong 10 menit setelah peluit akhir, tapi semua orang masih di sana untuk melakukan perayaan bagi Poldi," imbuhnya. Podolski mencatatkan 130 caps untuk Jerman. Dia menyumbangkan 49 gol. Prestasi tertingginya bersama Jerman adalah saat menjadi juara Piala Dunia 2014 lalu. (dtc/ril)