DURI (HR)-Untuk mendukung rencana budidaya pertanian dan pendirian pabrik tapioka yang tengah gencar-gencar dilakukan Pemerintah Kecamatan Mandau, dirasa mendesak untuk penggadaan alat dan mesin pertanian.
Alat ini nantinya sangat mendukung petani yang akan membuka lahan dalam skala besar.
Penegasan itu disampaikan Camat Mandau, H Hasan Basri saat membuka Musrenbang Kecamatan Mandau di gedung pertemuan Batin Betuah Duri, Senin (23/2).
"Kita usulkan pengadaan alat pertanian di APBD Perubahan ini.
Kita harap anggota Dewan memperjuangkan usulan ini. Sehingga nantinya petani lebih bergairah mengolah lahan pertaniannya," jelas camat.
Dikatakannya, untuk tahap awal diusulkan 30 mesin pertanian. Pengelolaannya akan diserahkan ke kelompok tani hingga banyak lahan yang akan bisa diolah dan dimanfaatkan.
"Jika diolah secara manual tentu terbatas lahan yang bisa digarap. Tapi kalau ada 30 mesin pengolahan, minimal bisa diolah 30 hektare sehari,"jelas camat.(sus)