PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Tidak lama lagi, helat Asian Games Tahun 2018 akan digelar di Indonesia. Berbagai persiapan terus dilakukan agar event olahraga regional Asia tersebut dapat berjalan dengan lancar, termasuk pembenahan venue-venue pertandingan.
Tidak mau ketinggalan, Pemerintah Provinsi Riau juga melakukan hal yang sama. Yakni membenahi Riau Main Stadium atau Stadion Utama Riau, agar dapat ditunjuk sebagai venue pertandingan sepakbola pada gelaran Asian Games 2018.
Usulan pengajuan penggunaan Stadion Utama Riau tersebut telah diajukan jauh-jauh hari, dan DPRD Riau sendiri menyatakan dukungannya agar Stadion Utama Riau dapat digunakan.
"Kami sangat berharap usulan Stadion Utama Riau digunakan dalam ajang penyisihan Asian Games dikabulkan oleh Pemerintah Pusat. Tentu segala persiapan dan pembenahan sudah harus dilakukan pemerintah daerah," ungkap anggota Komisi D DPRD Riau Mansyur HS, Senin (6/2).
Lebih lanjut, Legislator asal Kota Pekanbaru ini menilai bahwa tidak Dewan ada lagi kendala bagi Pemprov Riau untuk segera memfungsikan venue yang pernah dimanfaatkan dalam gelaran Pekan Olahraga Nasional tahun 2012 lalu.
Selama ini, Politikus Partai Keadilan Sejahtera tersebut mengaku prihatin dengan kondisi gedung tersebut yang dijadikan sarang begal dan perbuatan maksiat. Sehingga dengan adanya wacana pengusulan untuk Asian Games 2018, akan menjadi angin segar bagi masyarakat yang telah menantikan aset Pemprov Riau dengan triliunan anggaran ini kembali difungsikan.
"Untuk itu, kami minta Pemprov Riau agar segera mempercepat proses pembayaran yang selama ini menjadi polemik. Agar segera 'clear'," tegas Mansyur HS.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau Doni Aprialdi membenarkan bahwa Stadion Utama Riau tengah dipersiapkan untuk perhelatan Asian Games 2018 mendatang.
"Kita tengah persiapkan untuk ajang Asian Games 2018 mendatang. Kita sudah diminta untuk bersiap-siap," kata Doni Aprialdi.Meski belum kepastian penunjukkan Stadion sebagai lokasi pertandingan cabang olahraga sepak bola dalam Asian Games 2018 mendatang, namun Dispora Riau sudah siap untuk kemungkinan itu.
Mantan Kepala Badan Penghubung Provinsi Riau juga mengaku kalau saat ini stadion dengan kapasitas 45 ribu penonton sudah digunakan masyarakat untuk berbagai rutinitas olahraga. Sementara dari segi aspek hukum tengah diselesaikan dengan pihak ketiga. Hal tersebut berdasarkan instruksi KPK dan hasil konsultasi dengan Kejaksaan Agung maka Pemprov Riau telah mengantongi rekomendasi untuk segera menyelesaikan persoalan stadion agar dapat kembali difungsikan.